Show simple item record

dc.contributor.advisorPurwatiningsih
dc.contributor.advisorTyas Utami, Eva
dc.contributor.authorDevara, Mirza
dc.date.accessioned2016-11-21T07:51:00Z
dc.date.available2016-11-21T07:51:00Z
dc.date.issued2016-11-21
dc.identifier.nim111810401032
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/78188
dc.description.abstractCrocidolomia pavonana merupakan salah satu hama yang mampu menyerang tanaman kubis pada stadia larva sejak fase awal prapembentukan krop, yaitu 1-49 hari setelah tanam (HST) sampai fase pembentukan krop 50-85 HST. C. pavonana sulit dikendalikan karena memiliki laju reproduksi dan resistensi yang tinggi terhadap berbagai insektisida, selain insektisida, strategi menggunakan predator alami kurang efektif karena musuh alami untuk C. pavonana jumlahnya sedikit, sehingga perlu adanya pengembangan sistem manajemen yang tepat untuk menanggulangi C. pavonana. Salah satu sistem manajemen pengendalian C. pavonana adalah mating disruption. Sistem tersebut berdasarkan pada pengetahuan bahwa perilaku kawin berlangsung dengan durasi tertentu dan menunjukkan preferensi pada spesies tanaman tertentu. Pada penelitian perilaku kawin serangga dilakukan pengamatan pada siklus kawin hingga lama durasinya. Data tersebut sangat terkait dengan kemampuan bereproduksi seranggaen_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectCrocidolomia pavonana merupakan salah satu hama yang mampu menyerang tanaman kubis pada stadia larva sejak fase awal prapembentukan kropen_US
dc.titlePERILAKU KAWIN NGENGAT Crocidolomia pavonana F.en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record