Show simple item record

dc.contributor.advisorNanik Yuliati
dc.contributor.advisorRahayu
dc.contributor.authorRisa Dwi Naila Rizqi
dc.contributor.authorNanik Yuliati
dc.contributor.authorRahayu
dc.date.accessioned2016-11-08T02:41:34Z
dc.date.available2016-11-08T02:41:34Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77429
dc.description.abstractBerdasarkan hasil observasi awal tentang pembelajaran IPS diketahui bahwa metode pembelajaran IPS yang dilakukan masih belum optimal. Guru menggunakan metode ceramah, tanya jawab dan penugasan serta belum menggunakan model pembelajaran yang dapat menarik minat belajar siswa sehingga aktivitas dan hasil belajar siswa masih termasuk dalam kategori cukup. Agar aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS meningkat, maka diperlukan suatu alternative tindakan yaitu dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange. Model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange merupakan salah satu model pembelajaran Cooperative Learning yang menerapkan pembelajaran secara berkelompok dimana setiap kelompok terdiri atas tiga orang siswa yang akan di putar searah dan berlawanan dengan jarum jam sehingga akan membentuk kelompok dan anggota kelompok yang baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange (RTE) pada mata pelajaran IPS. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Tegalgede 03 Jember Semester Genap Tahun Pelajaran 2015/2016 berjumlah 27 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan beberapa metode yaitu: observasi, tes, wawancara dan dokumen. Rata-rata ketercapaian aktivitas belajar siswa berdasarkan hasil observasi pada pra siklus menunjukkan persentase yaitu sebesar 48,4%, pada siklus I meningkat menjadi 72,3%, dan pada siklus II meningkat menjadi 80,7%. Peningkatan hasil belajar siswa secara klasikal pada pra siklus yaitu sebesar 62,6%, pada siklus I meningkat menjadi 73,4%, dan pada siklus II meningkat menjadi 81,3%. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange (RTE) pada mata pelajaran IPS pokok bahasan masalah-masalah sosial di lingkungan setempat dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Tegalgede 03 Jember.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectRotating Trio Exchange (RTE), aktivitas belajar, hasil belajar.en_US
dc.titlePenerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Rotating Trio Exchange (RTE) Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Pada Mata Pelajaran IPS Pokok Bahasan Masalah-Masalah Sosial Di Lingkungan Setempat Di SDN Tegalgede 03 Jemberen_US
dc.typeStudent Paperen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • SRA-Education [1352]
    Koleksi Artikel Hasil Penelitian Mahasiswa S1 Bidang Pendidikan (FKIP)

Show simple item record