| dc.description.abstract | Membran ultrafiltrasi merupakan salah satu jenis membran dengan gaya
dorong tekanan yang digunakan untuk memisahkan makromolekul dan koloid dari
larutannya. Ukuran molekul yang dapat ditahan oleh membran ultrafiltrasi berkisar
antara 103-108 dalton. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi proses
pembentukan struktur membran yang dihasilkan antara lain penambahan aditif dan
waktu penguapan. Penambahan aditif dapat dimaksudkan untuk mengatur viskositas
larutan polimer, memperbanyak jumlah pori yang terbentuk atau untuk merubah sifat
polimer dari hidrofobik menjadi hidrofilik, sedangkan waktu penguapan akan
mempengaruhi laju difusi pada proses inversi fasa sehingga mempengaruhi kinerja
membran yang dihasilkan. Penelitian ini difokuskan pada pembuatan membran
selulosa asetat dengan penambahan aditif berupa polietilen glikol. Variasi waktu
penguapan selama 0, 1, 3, 5 menit dikaji pengaruhnya terhadap porositas, nilai fluks,
koefisien permeabelitas, dan rejeksi terhadap dekstran 500 kDa | en_US |
