dc.description.abstract | DAM Jurang Dawir secara adiministratif terletak di Desa Mojosari,
Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang merupakan bendung yang
letaknya di saluran primer sungai,dirancang dan dibuat untuk menampung air
dari sungai Kali Asem. Daerah Irigasi Jurang Dawir melewati 3 kecamatan
yaitu, Kecamatan Sumbersuko, Kecamatan Kunir dan Kecamatan Tekung.
Bendung pada umumnya dibagi menjadi 2 jenis, yaitu bendung gerak dan
bendung tetap, dan DAM Jurang Dawir merupakan jenis bendung tetap.
Penyediaan air pada bendung Jurang Dawir dimanfaatkan untuk pemenuhan
kebutuhan sawah irigasi dengan luas layanan teknis 1943 Ha yang dibagi
menjadi 14 bangunan bagi. Dari pembagian debit air melalui bangunan bagi,
diharapkan dapat mencukupi lahan pertanian pada musim kemarau.
Optimasi dilakukan pada tanaman padi, palawija, dan tebu untuk
mengetahui luasan optimum yang bisa ditanam dengan ketersediaan air yang
ada. Optimasi dilakukan pada sepuluh awal tanam yang berbeda dimulai dari
September II sampai dengan Desember II. Optimasi dilakukan agar air yang
tersedia dapat mencukupi seluruh daerah irigasi sehingga didapatkan hasil
berupa keuntungan maksimum dan luas lahan pada intensitas tanam dengan
pola tanam tertentu.
Dengan penerapan program linier, keuntungan maksimum yang diperoleh
adalah pada masa awal tanam Oktober II dengan keuntungan sebesar Rp 3.376.337.441 dan intensitas tanam sebesar 300%. Sehingga terjadi peningkatan
keuntungan dan intensitas tanam masing-masing sebesar 2,7% dan 1,54% dari
kondisi eksisting. | en_US |