dc.description.abstract | Masyarakat pasir adalah masyarakat yang tinggal di Desa Legung Kecamatan Batang-Batang
Kabupaten Sumenep dengan perilaku yang unik yaitu melakukan kegiatan sehari-hari diatas pasir
seperti mengobrol, tidur, makan, dan melahirkan. Kehidupan 900 kepala keluarga di Desa Legung
identik dengan pasir artinya sejak zaman dahulu kala sampai sekarang masyarakat Legung
menganggap pasir sudah menjadi kebutuhan hidup. Kebiasaan masyarakat tersebut akan
menimbulkan masalah penyakit apabila pasir yang digunakan mengandung bakteri dan sanitasi
masyarakat buruk seperti diare, ispa, hepatitis, tuberkulosis, dan penyakit tidak menular yaitu asma,
dan sendi. Penyakit-penyakit tersebut dapat diketahui dari beberapa faktor seperti aspek kesehatan
lingkungan dan perilaku masyarakat diatas pasir. Penelitian ini bertujuan mengetahui distribusi dan
determinan penyakit pada masyarakat pasir desa Legung Kecamatan Batang-Batang Kabupaten
Sumenep. Jenis penelitian adalah deskriptif. Penelitian dilakukan pada Bulan April-Mei 2015. Hasil
penelitian berdasarkan kegiatan sehari-hari yang dilakukan oleh sebagian besar masyarakat di atas
pasir adalah beristirahat, mengobrol, makan, dan melahirkan. Berdasarkan aspek kesehatan
lingkungan, sebagian besar responden menggunakan sumber air non PDAM untuk minum, kualitas
air minum tidak memenuhi syarat, air minum dimasak, tidak memiliki kamar mandi, dan tidak
memilki jamban. Penyakit tertinggi yang diderita masyarakat adalah penyakit diare dan penyakit
sendi | en_US |