Pengaruh abu sekam terhadap kuat beton
Abstract
Abu sekam merupakan limbah dari sisa pembakaran batu bata dimana saat
ini limbah tersebut kurang dimanfaatkan untuk hal-hal yang penting atau berguna.
Pembakaran sekam padi pada proses pembakaran pada batu bata yang mencapai
600 - 700 °C akan diperoleh Si02 yang reaktif yang dimanfaatkan sebagai bahan
pozzolan buatan. Manfaat dari abu sekam dapat dipergunakan untuk menambah
campuran beton dengan mengurangi jumlah semen, karena penggunaan semen
dalam pekerjaan beton sekarang ini dirasa sangat memerlukan biaya yang cukup
besar. Tujuan dalam percobaan ini yaitu untuk mengetahui pengaruh dari abu
sekam terhadap kuat tekanan beton, untuk itu dilakukan pengujian terhadap kuat
tekan beton. Hasilnya dibandingkan dengan beton normal yang tidak
menggunakan penambahan abu sekam dalam campuran beton. Hasil dari
percobaan ini menunjukkan bahwa dengan penambahan abu sekam dalam
campuran beton dengan prosentase maksimum 1 5 % dari berat semen dan
menggunakan jenis semen type PC I serta digunakan untuk beton dalam ruangan
yang tahan korosif, nilai kuat tekan karakteristiknya tidak memenuhi standart
mutu beton K - 225 yang biasa digunakan dalam konstruksi pada umumnya. nilai
kuat tekan dengan penambahan abu sekam mengalami penurunan dari nilai kuat
tekan beton nom1al tanpa penambahan abu sekam . Sehingga abu sekam dapat
digunakan sebagai bahan pengurang semen dengan kadar prosentase tertentu.