| dc.description.abstract | Hasil analisis menunjukan bahwa pada tahun 2000 pangsa pasar dalam operasional perkreditan Bank Umum Swasta Nasional Devisa sebesar 3,84 persen. Meskipun dalam Bank Umum Swasta Nasional Devisa terdapat 7 bank, tetapi han3,a dikuasai 26 bank saja sedangkan lainnya kecil peranannya. Hasil analis data dapat disimpulkan bahwa struktur pasar Bank Umum Swasta Nasional Devisa mengarah pada bentuk oligopoli karena pangsa pasar hanva dikuasai oleh beberapa bank saja. Pangsa bank berpenganth positif dan signifikan terhadap kinerja LDR, artinya kenaikan sejumlah kredit akan menyebabkan naiknya LDR. Kondisi Rata-rata kineja Bank Umum Swasta Nasional Devisa pada tahun 2000 belum memenuhi kriteria Bank Indonesia. Berdasarkan kesnnpulan tersebut maka diajukan saran-saran berikut : untuk meningkatkan persaingan hendaknya bank melalcukan restruturisasi modal serta merger bagi bank-bank kecil, untuk mencegah kredit macet hendaknya bank lebih memperhatikan prinsip 5C dan 7P dalam pemberian kredit, untuk meningkatkan kinerja khususnya laba hendaknya lebih mengoptimalkan sumber-sumber yang berasal dari non bunga. | en_US |
