Show simple item record

dc.contributor.advisorPurwandari, Retno
dc.contributor.advisorAsmaningrum, Nurfika
dc.contributor.authorIrawan, Rosita Debby
dc.date.accessioned2016-02-02T03:51:54Z
dc.date.available2016-02-02T03:51:54Z
dc.date.issued2016-02-02
dc.identifier.nim112310101003
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73170
dc.description.abstractLingkungan kerja yang berkualitas tinggi sangat bermanfaat bagi perawat dan dapat meningkatkan kualitas perawatan pasien. Kepemimpinan merupakan salah satu lingkungan kerja perawat. Kepemimpinan adalah suatu proses dengan berbagai cara untuk mempengaruhi seseorang atau sekelompok orang untuk mencapai tujuan bersama. Tujuan kepemimpinan keperawatan yaitu terlaksananya pelayanan keperawatan yang berkualitas. Pelayanan yang berkualitas dapat diwujudkan melalui pemberian asuhan keperawatan yang didasari oleh pelaksanaan praktik caring. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 35 responden. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah total sampling. Penelitian dilakukan di ruang rawat inap RSU Kaliwates PT Rolas Nusantara Medika Jember, menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data, sehingga data yang diperoleh adalah data primer. Uji validitas dan reliabilitas menggunakan Pearson Product Moment dan uji Alpha Cronbach. Hasi univariat terkait variabel gaya kepemimpinan kepala ruang menunjukkan 57,1% perawat pelaksana mempersepsikan gaya kepemimpinan demokratis, selebihnya mempersepsikan gaya kepemimpinan santai. Sedangkan variabel pelaksanaan praktik caring perawat pelaksana menunjukkan 51,4% melaksanakan praktik dengan kurang caring dan 48,6% melaksanakan praktik dengan caring. Hasil bivariat dari hubungan gaya kepemimpinan kepala ruang dengan pelaksanaan praktik caring perawat pelaksanaan di ruang rawat inap RSU Kaliwates PT Rolas Nusantara Medika Jember, dianalisis dengan uji chi square dan didapatkan nilai p=0,296 > α=0,05 yang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan kepala ruang dengan pelaksanaan praktik caring perawat pelaksana di ruang rawat inap. Pelaksanaan praktik caring perawat pelaksana dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut yaitu pengetahuan, struktur organisasi, budaya organisasi, kendali terhadap praktik dan kendali terhadap beban kerja perawat pelaksana. Faktor-faktor tersebut yang mempengaruhi pelaksanaan praktik caring perawat pelaksana di ruang rawat inap. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada rumah sakit untuk tetap mempertahankan gaya kepemimpinan yang sudah ada untuk diterapkan sesuai dengan situasi dalam organisasi dan meningkatkan pelaksanaan praktik caring perawat pelaksana dengan melakukan sosialiasi pada perawat pelaksana, supervise pada tiap-tiap ruang rawat inap, dan melakukan programprogram untuk penyegaran-penyegaran perawat pelaksana dalam pelaksanaan praktik caring.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectGAYA KEPEMIMPINAN, KEPALA RUANGen_US
dc.subjectPRAKTIK CARING PERAWAT PELAKSANAen_US
dc.subjectRAWAT INAPen_US
dc.titleHUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA RUANG DENGAN PELAKSANAAN PRAKTIK CARING PERAWAT PELAKSANA DI RUANG RAWAT INAP RSU KALIWATES PT ROLAS NUSANTARA MEDIKA JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record