Show simple item record

dc.contributor.advisorHidayah, Entin
dc.contributor.advisorNurtanto, Dwi
dc.contributor.authorRACHMAN, FAIZAL
dc.date.accessioned2016-01-28T06:11:59Z
dc.date.available2016-01-28T06:11:59Z
dc.date.issued2016-01-28
dc.identifier.nim11910301064
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72801
dc.description.abstractGenteng beton adalah unsur bangunan yang dibuat dari campuran bahan-bahan seperti semen potrland, agregat halus, air dan kapur, dan bahan pembantu lainnya, yang dibuat sedemikian rupa sehingga dapat digunakan untuk atap. Inovasi terhadap campuran bahan pembuat genteng beton terus dilakuakan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan abu sekam padi dan abu batu untuk komposisi campuran pada genteng beton tersebut sebagai inovasi untuk pengurang semen. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menentukan komposisi ideal dari campuran genteng beton dengan bahan tambah abu sekam padi dan abu batu. Dalam penelitian ini digunakan komposisi campuran genteng beton, yaitu 1PC : 2 KM : 3 PS dengan variasi abu sekam padi dan abu batu yang digunakan dalam campuran adalah 0%, 10%, 20%, 30% dari berat semen dan untuk pengujiannya menggunakan SNI 0096;2007. Jenis genteng yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe rata (flat) dengan dimensi 420x330 mm. Dalam penelitian ini digunakan jenis pengujian meliputi : (1) sifat tampak genteng beton, (2) penyerapan air (porositas) genteng beton, (3) rembesan (impermeabilitas) genteng beton, (4) beban lentur genteng beton, (5) ukuran genteng beton. Sesuai dengan SNI 0096-2007. Hasil pengujian genteng beton menggunakan bahan tambah abu sekam padi dan abu batu dengan variasi 0%, 10%, 20%, 30% dari berat semen. Hasil pengujian sifat tampak permukaan atas genteng kurang halus, tidak terdapat rongga, tidak retak, atau cacat lain yang mempengaruhi sifat pemakaian genteng beton tersebut. Hasil pengujian penyerapan air (porositas) rata-rata genteng beton penambahan 0% = ix 8,72%, 10%AB = 8,55%, 20%AB = 9,17%, 30%AB = 9,00%, 10%ASP = 8,78%, 20%ASP = 9,25%, 30%ASP = 8,96%. Hasil pengujian rembesan air (impermeabilitas) untuk semua variasi campuran genteng beton adalah tidak ada rembesan. Hasil pengujian beban lentur rata-rata genteng beton penambahan 0% = 527,5 N, 10%AB = 496,5 N, 20%AB = 465,4 N, 30%AB = 434,4 N, 10%ASP = 434,4 N, 20%ASP = 465,5 N, 30%ASP = 434,4 N. Hasil pengujian ukuran genteng beton mencapai panjang 420 mm dan lebar 330 mm. Dari hasil penelitian diatas maka dapat disimpulkan bahwa semakin banyak campuran abu sekam padi atau abu batu maka beban lentur yang dapat diterima genteng beton tersebut semakin menurun, hal ini dikarenakan pemakaian pasir yang kasar, sehingga dengan kondisi pasir yang demikian semakin besarnya pori maka kemampuan untuk menahan beban lentur akan menurun karena ikatan antar bahan masih kurang rapaten_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectABU SEKAM PADIen_US
dc.subjectABU BATUen_US
dc.subjectGENTENG BETONen_US
dc.titlePENGGUNAAN ABU SEKAM PADI DAN ABU BATU PADA PEMBUATAN GENTENG BETONen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record