Show simple item record

dc.contributor.advisorMachlaurin, Afifah
dc.contributor.advisorRachmawati, Ema
dc.contributor.authorNegara, Yeni Rahmawati
dc.date.accessioned2016-01-28T02:02:31Z
dc.date.available2016-01-28T02:02:31Z
dc.date.issued2016-01-28
dc.identifier.nim092210101079
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72670
dc.description.abstractGeriatri merupakan salah satu cabang dari gerontologi dan medis yang mempelajari khusus aspek kesehatan dari lanjut usia, baik yang ditinjau dari segi promotif, preventif, kuratif, maupun rehabilitatif yang mencakup kesehatan badani, jiwa, sosial, serta penyakit cacat. Seseorang dikatakan lanjut usia, jika telah mencapai usia diatas 60 tahun. Persoalan kesehatan geriatri bervariasi, baik akibat proses fisiologis degeneratif ataupun patologis. Pola penyakit utama pada geriatri didominasi oleh penyakit-penyakit yang tergolong degeneratif sehingga bila tidak diatasi secara terpadu dapat meningkatkan potensi penyakit yang lebih besar. Potensi penggunaan obat yang tidak tepat akan berdampak pada peningkatan resiko efek samping obat dan kematian. Beers Criteria adalah sebuah alat dalam skrining eksplisit yang mengklasifikasikan obat menjadi tiga kategori. Kategori pertama berisi tentang obat yang harus dihindari secara umum pada pasien geriatri, kategori kedua obat harus dihindari jika menderita riwayat penyakit tertentu dan kategori ketiga adalah obat yang masih bisa digunakan namun dengan perhatian khusus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil pasien, profil pengobatan dan persentase jumlah penggunaan obat dalam cakupan Beers Criteria 2012 pada resep pasien geriatri poli rawat jalan di RSD dr. Soebandi Jember September 2014 hingga Februari 2015. Penelitian dilakukan secara observasional dengan rancangan deskriptif yang bersifat retrospektif. Bahan penelitian yang digunakan adalah resep pasien yang menjalani pengobatan di 10 poli rawat jalan di RSD dr. Soebandi Jember pada bulan September 2014 hingga Februari 2015 yang diambil secara random sampling sebanyak 377 sampel. Data dianalisis secara deskriptif. Data deskriptif disajikan dengan gambar dan tabel. Dari hasil penelitian mengenai evaluasi potensi penggunaan obat yang tidak tepat pada peresepan pasien geriatri rawat jalan di RSD dr. Soebandi Jember Berdasarkan Beers Criteria 2012 sebanyak 69 resep pasien (18,30%) yang menerima potensi penggunaan obat yang tidak tepat yang didalamnya terdapat 92 kejadian obat yang masuk dalam Beers Criteria 2012. Potensi penggunaan obat yang tidak tepat yang paling umuumum digunakan adalah Amitriptilin sebanyak 17 kejadian obat Beers Criteria 2012.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPenggunaan Obat yang Tidak tepaten_US
dc.subjectPeresepan Pasien Geriatri Rawat Jalanen_US
dc.titleEVALUASI POTENSI PENGGUNAAN OBAT YANG TIDAK TEPAT PADA PERESEPAN PASIEN GERIATRI RAWAT JALAN DI RSD dr. SOEBANDI JEMBER BERDASARKAN BEERS CRITERIAen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record