Show simple item record

dc.contributor.advisorM. Dimyati
dc.contributor.advisorJoko N, Ariwan
dc.contributor.authorMufidah, Nurul Lailatul
dc.date.accessioned2016-01-22T01:26:22Z
dc.date.available2016-01-22T01:26:22Z
dc.date.issued2016-01-22
dc.identifier.nim090810201078
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/71900
dc.description.abstractOriflame sebagai salah satu perusahaan direct selling hendaknya menyadari bahwa pada saat ini banyak perusahaan direct selling dengan produk sejenis di pasar. Dan untuk dapat bertahan dalam persaingan, dibutuhkan suatu strategi yang mampu meningkatkan kinerja distributornya. Salah satunya adalah dengan lebih memperhatikan kemampuan tenaga penjualnya dalam berkomunikasi dengan pelanggan. Karena dalam direct selling tenaga penjual dituntut untuk mampu membangun komunikasi interpersonal yang baik untuk memudahkan adaptasi. Dengan adaptasi ini memungkinkan tenaga penjual untuk memahami pelanggan dan memberikan pelayanan yang unik terhadap masing – masing pelanggan sesuai kebutuhan mereka. Oleh karena itu penerapan penjualan adaptif menjadi penting bagi tenaga penjual dalam rangka untuk peningkatan kinerja tenaga penjual itu sendiri meningkatkan penjualan. Semakin konsumen mengenal Oriflme maka akan menyadari Oriflame sebagai merek produk kecantikan. Kesadaran merek atau brand awareness adalah pemasaran konsep yang mengukur pengetahuan konsumen tentang keberadaan sebuah merek. Pada agregat (merek) tingkat, mengacu pada proporsi konsumen yang tahu tentang merek. Dengan penjualan adaptif yang bagus dan didukung dengan kesadaran merek pada konsumen, diharapkan dapat mempengaruhi keputusan pembelian pada konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh penjualan adaptif dan kesadaran merek terhadap keputusan pembelian. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah penjualan adaptif, kesadarn merek dan keputusan pembelian. Populasi sasaran dalam penelitian ini adalah konsumen penggunan produk kosmetik oriflame. Karena jumlah populasi yang sangat banyak jumlahnya, maka jumlah responden ditetapkan sebesar 100 responden. Metode analisis data menggunakan analisis regresi konfirmatori. Berdasarkan analisis hasil studi dan pembahasan tentang pengaruh penjualan adaptif terhadap kesadaran merek dan keputusan pembelian konsumen pada kosmetik merek Oriflame, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut: a). Penjualan adaptif berpengaruh signifikan terhadap kesadaran merek pada konsumen pada kosmetik merek Oriflame dengan arah positif, artinya penjualan adapatif yang dilakukan oleh penjual pada kosmetik merek Oriflame telah mampu memenuhi harapan konsumen sehingga konsumen merasa memahami mengenai produk kecantikan Oriflame, b). Penjualan adaptif berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada konsumen pada kosmetik merek Oriflame dengan arah positif, artinya bahwa penjualan adaptif telah mampu menciptakan keputusan pembelian, dan c). Kesadaran merek berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pada konsumen pada kosmetik merek Oriflame dengan arah positif, artinya bahwa apa yang dirasakan oleh konsumen membuat konsumen menjadi sadar adanya produk kecantikan Oriflame yang mampu memenuhi segala kebutuhan konsumen wanita.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPENJUALAN ADAPTIFen_US
dc.subjectMEREKen_US
dc.subjectKEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAMEen_US
dc.titlePENGARUH PENJUALAN ADAPTIF TERHADAP KESADARAN MEREK DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN ORIFLAME DI KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record