Show simple item record

dc.contributor.advisorJunaidi, Edy
dc.contributor.advisorAryadina R., Dwita
dc.contributor.authorKurniawan, Aghastani
dc.date.accessioned2016-01-18T02:57:17Z
dc.date.available2016-01-18T02:57:17Z
dc.date.issued2016-01-18
dc.identifier.nim032010101059
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/71526
dc.description.abstractHiperkolesterolemia menjadi menakutkan karena dapat mempengaruhi berbagai penyakit kardiovaskuler, salah satunya gagal jantung. Datanya setiap tahun ± 12 juta orang di dunia meninggal karena serangan jantung, sedangkan di Indonesia 20 juta atau sekitar 10% penduduk Indonesia adalah penderita penyakit jantung yang menempati urutan tertinggi penyebab kematian (Depkes, 2003). Pilar utama pengelolaan hiperkolesterolemia adalah upaya non farmakologis yang meliputi modifikasi diet, latihan jasmani serta pengelolaan berat badan (Anwar, 2004). Paradigma baru dalam pangan telah menunjukkan bahwa pangan dapat digunakan sebagai obat atau terapi serta mencegah terjadinya suatu penyakit dengan disebut sebagai pangan fungsional. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui adanya pengaruh pemberian dari jus buah pepino dalam menurunkan kadar kolesterol darah tikus, dimana pada penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan. Penelitian ini menggunakan jus buah pepino yang mengandung banyak serat. Di dalam saluran pencernaan, serat akan mengikat asam empedu (produk akhir kolesterol) dan kemudian dikeluarkan bersama tinja. Semakin tinggi konsumsi serat, semakin banyak asam empedu dan lemak yang dikeluarkan oleh tubuh. Penelitian dilakukan pada bulan Mei 2010-Juni 2010 di Laboratorium Farmakologi-Biomedik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember. Sampel terdiri dari 30 ekor tikus Wistar jantan yang dipilih secara acak dan dibagi ke dalam 3 (tiga) kelompok yaitu kelompok perlakuan dengan induksi aquabidest dan diet pakan standar AIN 1993 (K1), kelompok perlakuan dengan diet kolesterol dan diet pakan standar AIN 1993 (K2), serta kelompok perlakuan dengan pengondisian hiperkolesterol terlebih dahulu lalu diberi diet jus buah pepino (K3). Variabel yang diukur adalah kadar kolesterol darah tikus sebelum dan sesudah pemberian jus buah pepino. Pengukuran kadar kolesterol total darah tikus berdasarkan hasil tes Multicheck Cholesterol Nesco . Uji analisis data menggunakan Kruskal-Wallis didapatkan perbedaan bermakna sebesar 0,000. Nilai ini lebih kecil dari p-value sebesar 0,05. Sehingga dapat ditarik kesimpulan pemberian diet jus buah pepino (Solanum muricatum) dapat menurunkan kadar kolesterol total pada tikus wistar jantan yang dalam kondisi hiperkolesterol.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectJus Buah Pepinoen_US
dc.subjectPenurunan Kolesterol Total Darahen_US
dc.subjectHiperlipidemiaen_US
dc.titlePEMBERIAN JUS BUAH PEPINO TERHADAP PENURUNAN KOLESTEROL TOTAL DARAH TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIKONDISIKAN HIPERLIPIDEMIAen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record