PERTUMBUHAN DAN HASIL BIJI SORGUM PADA SISTIM TUMPANGSARI
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui interaksi inokulasi mikoriza dan pupuk fosfat pada sistem tanam tumpangsari meningkatkan
pertumbuhan sorgum, pengaruh pupuk fosfat terhadap pertumbuhan dan hasil sorgum dan pengaruh perlakuan tumpangsari pada hasil sorgum.
Penelitian telah dilakukan di lahan kebun Agrotechnopark Jubung, Universitas Jember pada tanggal 20 Oktober 2014 hingga 10 Mei 2015.
Penelitian telah dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok terdiri dari dua faktor dengan empat ulangan. Faktor pertama
inokulasi mikoriza terdiri dari 2 taraf adalah: P0 = tanpa mikoriza inokulasi, P1 = diinokulasi dengan mikoriza 20 gram. Faktor kedua adalah
pemberian berbagai sumber pupuk fosfat terdiri tiga taraf yaitu: kontrol A0 = 0 g / larik, A1 = Rockphosphat 4,31 g / larik, A2 = TSP 4,31 g /
larik. Data dianalisis menggunakan Beda Nyata Terkecil (LSD) dengan tingkat kepercayaan 95%. Dari hasil penelitian sorgum menunjukkan
bahwa pemberian pupuk fosfat berpengaruh nyata pada parameter berat kering tanaman, berat 100 biji, berat kering biji, inokulasi mikoriza
tidak berpengaruh nyata pada semua parameter pengamatan. Interaksi antara jenis pupuk fosfat dan inokulasi mikoriza telah menunjukkan
pengaruh yang nyata pada parameter berat kering biji. Tanaman Kacang tanah pada perlakuan jenis pupuk fosfat berpengaruh secara
signifikan terhadap parameter berat kering. Inokulasi mikoriza tidak berpengaruh nyata pada semua parameter. Interaksi antara jenis pupuk
fosfat dan inokulasi mikoriza telah menunjukkan pengaruh yang nyata pada parameter berat kering tanaman