PENGARUH MOTIVASI DAN KEPRIBADIAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB) PADA KARYAWAN STIE MANDALA JEMBER
Abstract
Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor sentral dalam suatu organisasi. Apabila dibandingkan dengan sumber daya lainnya, sumber daya manusia adalah sumber daya yang paling unik karena memiliki perilaku berdasarkan perasaan dan memiliki akal serta mempunyai tujuan pribadi, maka organisasi harus mampu mengelola dengan baik dan mendayagunakan secara optimal. Apapun bentuk dan tujuan suatu organisasi didirikan berdasarkan visi dan misi organisasi untuk kepentingan bersama, dan dalam pelaksanaan visi dan misi dikelola dan diurus oleh manusia. Karyawan merupakan sumber daya manusia yang sangat penting dalam kegiatan organisasi karena mereka memiliki pengetahuan dan kemampuan yang dapat mendukung untuk mencapai kinerja yang baik. Untuk dapat meningkatkan kinerja karyawan diperlukan adanya motivasi, kepribadian, dan OCB.
Penelitian ini dilakukan pada karyawan STIE Mandala Jember. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi dan kepribadian terhadap kinerja karyawan melalui Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada karyawan STIE Mandala Jember. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan STIE Mandala Jember. Metode sampling yang digunakan adalah metode populasi atau sensus dengan jumlah responden sebanyak 47 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data tersebut diperoleh dari dokumen STIE Mandala Jember, hasil wawancara, dan penyebaran kuisioner. Alat analisis yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis).
Sesuai penelitian yang dilakukan, motivasi, kepribadian dan OCB dibutuhkan guna mendukung tercapainya kinerja yang baik. Karyawan STIE
10
Mandala Jember memiliki motivasi yang tinggi, dengan adanya motivasi yang tinggi maka semakin baik pula OCB di kalangan para karyawan STIE Mandala Jember. Karyawan yang memiliki motivasi yang tinggi, akan terdorong untuk melakukan segala tugas yang di luar tanggung jawabnya sehingga dapat bermanfaat bagi organisasi dan dapat meningkatkan nilai organisasi. Tidak hanya dengan motivasi, kepribadian juga merupakan variabel pembentuk OCB. Dengan kepribadian yang baik yang ada pada karyawan STIE Mandala Jember, akan lebih mungkin untuk mereka menampilkan OCB. Dengan karyawan menampilkan OCB dalam organisasi maka akan dapat meningkatkan kinerja karyawan dalam pencapaian tujuan organisasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Motivasi dan kepribadian berpengaruh positif dan signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada karyawan STIE Mandala Jember, menunjukkan bahwa motivasi dan kepribadian dapat mendukung atau dapat menjadi variabel pembentuk OCB jika motivasi karyawan STIE Mandala Jember baik maka karyawan akan terdorong untuk berperilaku baik diluar tuntutan organisasi dan jika kepribadian karyawan STIE Mandala Jember baik maka secara tidak langsung karyawan akan menunjukkan sikap yang baik diluar tuntutan organisasi; 2) Motivasi dan kepribadian tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan pada karyawan STIE Mandala Jember , menunjukkan bahwa variabel motivasi dan kepibadian belum cukup mendukung untuk peningkatan kinerja pada organisasi STIE Mandala Jember diperlukannya monitoring dan pendekatan pimpinan (atasan) kepada karyawan (bawahan) agar kinerja karyawan lebih baik lagi; 3) Organizational Citizenship Behavior (OCB) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada karyawan STIE Mandala Jember, menunjukkan bahwa karyawan STIE Mandala Jember memiliki perilaku yang baik tanpa harus karyawan tersebut disuruh atasan terlebih dahulu sehingga karyawan STIE Mandala Jember dapat melakukan pekerjaan dengan efektif.