dc.contributor.advisor | Evita Soliha Hani | |
dc.contributor.advisor | Triana Dewi Hapsari | |
dc.contributor.author | Nelli Cahya Mitra, Evita Soliha Hani*, Triana Dewi Hapsari | |
dc.contributor.author | Nelli Cahya Mitra | |
dc.contributor.author | Evita Soliha Hani | |
dc.contributor.author | Triana Dewi Hapsari | |
dc.date.accessioned | 2015-12-31T02:34:16Z | |
dc.date.available | 2015-12-31T02:34:16Z | |
dc.date.issued | 2015 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/69431 | |
dc.description.abstract | Kopi merupakan salah satu komoditas perkebunan yang memiliki peluang pasar cukup besar, baik pasar dalam negeri maupun luar negeri.
Peluang tersebut dapat dilihat dari peringkat kopi Indonesia sebagai pengekspor kopi terbesar ketiga didunia setelah Brazil, Vietnam, dan
Colombia. Sedangkan untuk pasar dalam negeri konsumsi kopi terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Penguasaan lahan perkebunan
kopi di Indonesia didominasi oleh masyarakat yang bermatapencaharian utama sebagai petani kopi atau disebut juga dengan perkebunan
kopi rakyat. Jenis komoditas kopi yang banyak diusahakan oleh perkebunan kopi rakyat adalah kopi robusta. Oleh sebab itu kopi rakyat
identik dengan jenis kopi yang diusahakan adalah kopi robusta. Penelitian ini dilakukan pada petani kopi rakyat di Kecamatan Sumberbaru
Kabupaten Jember dengan tujuan yaitu: (1) mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi peluang pilihan saluran pemasaran kopi
rakyat ; (2) mengetahui efisiensi pemasaran pada masing – masing saluran pemasaran kopi rakyat. Metode penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode analitik deskriptif dan metode pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder. Alat analisis data
yang digunakan adalah (1) efisiensi margin pemasaran dan (2) analisis logit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) faktor –faktor yang
berpengaruh nyata terhadap peluang pilihan saluran pemasaran adalah luas lahan, pendapatan dan penguasaan lahan; (2) margin pemasaran
saluran pemasaran 1 (petani – tengkulak – pedagang pengecer – konsumen) adalah Rp 2.322, sedangkan saluran pemasaran 2 (petani –
tengkulak – pedagang besar – eksportir) adalah Rp 3.074 dan saluran pemasaran yang lebih efisien adalah saluran pemasaran 1. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | UNEJ | en_US |
dc.subject | Efisiensi Pemasaran, Saluran Pemasaran, Analisis Logit | en_US |
dc.title | ANALISIS PELUANG PILIHAN SALURAN PEMASARAN KOPI RAKYAT DI | en_US |
dc.type | Article | en_US |