Pengaruh Equivalence Ratio Terhadap Efisiensi Termal Proses Gasifikasi Sistem Downdraft Satu Saluran Udara Masuk Dengan Menggunakan Biomassa Sekam Padi
Abstract
Telah dilakukan penelitian dengan menggunakan reaktor downdraft pada gasifikasi sekam padi, meghasilkan nilai kalor 3289
kJ/kg dan efisiensi termal sebesar 43,68%[2] dengan menvariasikan nilai perbandingan udara bahan bakar. Pada penelitian ini
juga menggunakan reaktor gasifkasi downdraft dengan satu saluran udara masuk berdiameter 5,08 cm dengan menvariasikan
nilai equivalence ratio untuk mengetahui efisiensi termal dari proses gasifikasi. Variasi nilai equivalence ratio pada proses
gasifikasi ialah 0,21, 0,26, 0,31, dan 0,36. Hasil penelitian didapatkan nilai kalor bawah (LHV) dan efisiensi paling besar
pada nilai equivalence ratio 0,26. Besarnya nilai kalor bawah adalah 5370 kJ dan efisiensi termalnya adalah 59,64%. Pada
proses gasifikasi memiliki nilai Equivalence ratio optimal pada range 0,2-0,3. Semakin menjauh dari range ER yang optimal,
akan menurunkan komposisi flammable gas, nilai kalor bawah (LHV), dan efisiensi termalnya, dikarenakan LHV berbanding
lurus dengan efisiensi termalnya.