PROSPEK PENGEMBANGAN TANAMAN OBAT ASHITABA (Angelica keiskei Koidzumi)
View/ Open
Date
2014Author
Hayat Husnul Hotimah
Sugeng Raharto
Evita Soliha Hani
Metadata
Show full item recordAbstract
Ashitaba/Angelica adalah tanaman asli dari Jepang, Ashitaba termasuk jenis tumbuhan dari rumpun selecxi (celery), Tanaman obat Ashitaba adalah tanaman
bawah naungan yang bisa hidup di dataran tinggi 750-1500 mdl. Ashitaba tumbuh baik di daerah Trawas Mojokerto dan tanaman ini dibawa oleh perusahaan
eksportir Jepang PT. Ambitious Trading COY, LTD yaitu melalui program permberdayaan pertanian organic berstandart Jepang. Permintaan pasar akan ekspor
Ashitaba melalui PT. Ambitious Trading Coy, LTD mengalami penurunan drastis yaitu dari 750 ton pertahunnya menjadi 250 ton pertahunnya dan sedikit
mengalami peningkatan menjadi 400 ton pertahunnya pada tahun 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Tingkat motivasi petani dalam
membudidayakn tanaman Ashitaba, (2) Faktr-faktor yang mendasari petani dalam membudidayakan Ashitaba, (3) Prospek pengembangan budidaya tanaman
obat Ashitaba. Penelitian dilakukan di Desa Ketapanrame dan Trawas Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto pada bulan Januari 2012 hingga Februari
2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan analitik. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggabungkan data primer dan
data sekunder serta metode pengambilan sampel dilkukan secara Stratified Random Sampling. Alat analisis yang digunakan adalah Korelasi Rank Spearman,
scoring dengan batasan teori kebutuhan David McCleland, dan analisis nilai tambah dan analisis SWOT. Hasil penelitian penelitian diketahui bahwa, (1)
Faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi ialah umur, pengalaman dan tingkat pendidikan, (2) Tingkat motivasi petani adalah tinggi, dengan rata-rata
sebesar 55 persen atau sebanyak 22 orang, (3) Prospek pengembangan tanaman obat Ashitaba di bidang White Area.