dc.description.abstract | Asteroidea yang biasa disebut dengan bintang laut merupakan kelas dari filum Echinodermata yang memiliki tubuh simetri radial dan umumnya memiliki lima lengan atau lebih. Asteroidea memiliki jumlah cukup banyak, yaitu sekitar 1.600 spesies. Hewan ini umumnya ditemukan pada daerah berpasir, padang lamun dan terumbu karang. Salah satu daerah berpasir adalah zona intertidal yang merupakan daerah strategis untuk habitat Asteroidea. Zona intertidal adalah daerah pantai yang terletak diantara pasang tinggi dan surut terendah. Zona ini luasnya sangat terbatas, tetapi banyak terdapat variasi faktor lingkungan yang terbesar dibandingkan dengan daerah lautan lainnya. Salah satu hewan yang terdapat di zona intertidal adalah hewan yang termasuk dalam filum Echinodermata. Diduga hewan ini ditemukan di zona intertidal Taman Nasional Alas Purwo. Daerah Pantai Pancur yang terletak di Taman Nasional Alas Purwo merupakan salah satu wilayah yang potensial yang menyimpan berbagai keanekaragaman hewan invertebrata laut, salah satunya adalah keanekaragaman jenis Asteroidea. Pantai Pancur yang terletak di Taman Nasional Alas Purwo merupakan salah satu wilayah yang potensial untuk pertumbuhan Asteroidea, sehingga di daerah ini diduga memiliki keanekaragaman Asteroidea yang cukup tinggi. Kondisi ini yang melatarbelakangi dilakukan penelitian mengenai keanekaragaman jenis Asteroidea di Pantai Pancur yang terletak di Taman Nasional Alas Purwo.
Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode transek ploting dengan ukuran 1x1m2 secara sistematik di sepanjang transek. Dengan panjang Pantai Pancur 940 meter dan lebar 130 meter diperoleh 508 plot. Penelitian dilakukan pada data biotik dan abiotik. Pencatatan data Asteroidea dilakukan dengan menghitung dan mencatat semua individu dari setiap jenis yang ditemukan dalam plot. Identifikasi tingkat famili dilakukan di Laboratorium Ekologi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember, sedangkan identifikasi tingkat jenis dilakukan di Laboratorium Oseanografi LIPI Jakarta. Untuk pencatatan data abiotik dilakukan pengukuran terhadap suhu, pH, salinitas dan substrat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, di Pantai Pancur ditemukan hanya satu jenis bintang laut yaitu Parvulastra exigua dengan jumlah 89 individu. P. exigua yang termasuk dalam famili Asterinidae ini hanya ditemukan di substrat berbatu. Perhitungan menggunakan rumus Shannon-Wiener diperoleh keanekaragaman jenis (H’) adalah 0. Nilai indeks keanekaragaman menurut Fachrul (2008) tergolong rendah, karena nilai H’ < 1 menunjukkan tingkat keanekaragaman rendah. Sedangkan kesamarataan jenis (J’) adalah 0 yang termasuk dalam kategori rendah. Menurut Soegianto (1994) nilai J’ = 0 menunjukkan tingkat kesamarataan jenis rendah. Perhitungan data abiotik diperoleh nilai rata-rata suhu 28.5 C, salinitas 31.3 ‰, pH 6,5 dan substrat pasir, berbatu dan lamun. | en_US |