Show simple item record

dc.contributor.authorSiti Yuliana
dc.contributor.authorMujiman Rus Andianto
dc.contributor.authorAnita Widjajanti
dc.date.accessioned2015-10-07T03:29:48Z
dc.date.available2015-10-07T03:29:48Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/64110
dc.description.abstractSebuah tuturan yang dihasilkan oleh penutur dapat memiliki berbagai maksud dan fungsi, salah satunya adalah memberikan informasi. Dalam setiap komunikasi, manusia saling menyampaikan informasi yang dapat berupa pikiran, gagasan, maksud, perasaan, maupun emosi secara langsung. Dengan demikian, dalam proses komunikasi terjadi apa yang disebut “peristiwa tutur” dan “tindak tutur” dalam satu “situasi tutur” tertentu. Dalam pragmatik ada banyak lingkup kajian yang dapat dikaji, salah satunya adalah kesantunan berbahasa. Kesantunan berbahasa juga merupakan aturan perilaku yang ditetapkan bersama oleh suatu masyarakat tertentu. Penutur dan petutur tidak hanya dituntut menyampaikan kebenaran, tetapi juga menjaga keharmonisan hubungan di antara mereka. Kesantunan berbahasa merupakan tatacara, adat atau kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat dengan menggunakan bahasa. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kualitatif dan jenis etnografi komunikasi. Data dalam penelitian ini berupa tuturan beserta konteks penuturan yang mengindikasikan adanya kesantunan berbahasa dalam komunikasi. Jumlah data yang ditemukan dalam penelitian ini yaitu 51 data yang terdiri atas data tuturan santun maupun yang kurang santun.. Pengumpulan data yang dipilih adalah rekam simak catat, wawancara, dan refleksi. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif deskriptif penghimpunan, pengklasifikasian, pengodean, penginterpretasian, penarikan kesimpulan. Prosedur penelitian ini ada tiga tahap yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, dan penyelesaian. Hasil dan pembahasan pada penelitian ini dapat diketahui bahwa kesantunan berbahasa dalam komunikasi masyarakat Using di Desa Tambong Banyuwangi sudah menggunakan tuturan yang santun dalam komunikasi sehari – hari. Wujud kesantunan dalam penelitian ini berupa tuturan masyarakat Using yang mengindikasikan adanya kesantunan. Fungsi kesantunannya terdiri atas tiga fungsi, yaitu fungsi ekspresif - penghormatan, ekspresif keenggangan dan ekspesif prnghindara. Strateginya terdiri atas tiga strategi, yaitu (1) penggunaan sapaan penghormatan, (2) penggunaan cara dan sifat penuturan, dan (3) permintaan maaf, penuturan ‘permisi’.en_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjecttindak tutur,en_US
dc.subjectkesantunan berbahasaen_US
dc.subjectmasyarakat Usingen_US
dc.subjectfungsi,en_US
dc.subjectstrategien_US
dc.titleKesantunan Berbahasa Dalam Komunikasi Masyarakat Using di Desa Tambong Kabat Banyuwangien_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • SRA-Education [1352]
    Koleksi Artikel Hasil Penelitian Mahasiswa S1 Bidang Pendidikan (FKIP)

Show simple item record