dc.description.abstract | Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan metakognisi siswa berkemampuan pemecahan masalah
matematika tinggi, sedang, dan rendah dalam menyelesaikan masalah matematika berbasis Polya pada pokok bahasan
perbandingan kelas VII SMPN 4 Jember. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif.Metode
yang digunakan adalah metode tes, metode think aloud, dan metode wawancara. Subjek penelitian ini adalah tiga siswa
kelas VII-F SMP Negeri 4 Jember yaitu siswa berkemampuan pemecahan masalah matematika tinggi, siswa
berkemampuan pemecahan masalah matematika sedang, dan siswa berkemampuan pemecahan masalah matematika
rendah. Pada penelitian ini, data akan dianalisis setelah subjek mengerjakan tes pemecahan masalah metakognisi sebanyak
dua soal yang diikuti dengan hasil think aloud serta hasil dari wawancara . Hasil penelitian yang dilakukan peneliti
terhadap pengetahuan metakognisi siswa menunjukkan bahwa siswa berkemampuan pemecahan masalah matematika
tinggi memiliki pengetahuan deklaratif, prosedural dan kondisional yang lengkap pada langkah memahami masalah,
membuat rencana, dan melaksanakan rencana dalam menyelesaikan kedua permasalahan. Siswa berkemampuan
pemecahan masalah matematika sedang dalam menyelesaikan permasalahan pertama memiliki pengetahuan deklaratif dan
kondisional yang lengkap pada langkah pemcahan masalah berbasis Polya dan hanya memiliki pengetahuan prosedural
yang lengkap pada langkah membuat rencana , sedangkan pada permasalahan kedua, ia hanya memiliki pengetahuan
deklaratif yang lengkap pada langkah menelaah kembali. Siswa berkemampuan pemecahan masalah matematika rendah
hanya memiliki pengetahuan kondisional yang lengkap pada permasalahan pertama dan langkah menelaah kembali pada
permasalahan kedua | en_US |