Show simple item record

dc.contributor.authorAnisa Amalia
dc.contributor.authorMuji
dc.contributor.authorAnita Widjajanti
dc.date.accessioned2015-09-17T02:30:53Z
dc.date.available2015-09-17T02:30:53Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/63496
dc.description.abstractTindak tutur direktif yang digunakan dalam iklan obat di televisi dengan maksud untuk memerintah orang lain untuk melakukan tindakan yang disebutkan di dalam tuturan penutur. Tuturan yang digunakan untuk berbagai jenis tuturan tertentu dalam iklan obat memiliki fungsi tertentu, misalnya tuturan direktif requiremen yang berbunyi “oleskan Ultrasiline!”, jenis tuturan tersebut memiliki fungsi menyuruh. Sehubungan itu, penelitian ini membahas mengenai jenis tindak tutur dan fungsi tindak tutur dalam iklan obat di televisi. Jenis dan rancangan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik dokumentasi, ada 31 iklan obat yang diteliti. Hasil penelitian ini diperoleh 4 jenis tindak tutur direktif, yakni tindak tutur requesitif; tindak tutur quesitif; tindak tutur requiremen; dan tindak tutur advisoris; serta 5 fungsi tindak tutur, yaitu fungsi mengajak, fungsi menasihati, fungsi menanyakan, fungsi menyuruh, dan fungsi menyarankan. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui: 1) jenis tindak tutur direktif dalam iklan obat di televisi; dan 2) fungsi tindak tutur direktif dalam iklan obat di televisi.en_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectTindak tutur direktifen_US
dc.subjectjenisen_US
dc.subjectFungsi,en_US
dc.subjectiklan obaten_US
dc.subjecttelevisien_US
dc.titleTINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM IKLAN OBAT DI TELEVISIen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • SRA-Education [1352]
    Koleksi Artikel Hasil Penelitian Mahasiswa S1 Bidang Pendidikan (FKIP)

Show simple item record