dc.description.abstract | Ekstrak etanol A. flava telah diketahui mampu meningkatkan kadar sel limfosit secara signifikan dibandingkan kontrol, namun tidak berpengaruh apa-apa terhadap berat limfa, kadar SGOT dan SGPT maupun terhadap profil histopatologi hepar tikus. Sedangkan berberin yang terkandung di dalam ekstrak etanol A. flava sebesar 0,14 %. Ekstrak etanol A. flava dapat digunakan sebagai agen pendamping doxorubicin karena dapat meningkatkan sistem imun. Agar dapat digunakan secara klinis, perlu dilakukan evaluasi keamanan penggunaan ekstrak etanol A. flava tersebut dengan uji toksisitas sub kronis. Uji toksisitas sub kronis dilakukan dengan pemberian ekstrak etanol A. flava dosis 500 dan 1.500 mg/kg BB selama 11 hari. Parameter yang diuji untuk evaluasi keamanannya adalah data darah (leukosit, limfosit, hemoglobin, trombosit, SGOT, SGPT) dan urin (pH dan klirens kreatinin) serta profil histopatologi hepar dan ginjal tikus uji. Berdasarkan hasi penelitian, diketahui bahwa ekstrak etanol A. flava tidak memiliki efek toksik terhadap tikus berdasarkan uji toksisitas sub kronis yang dilakukan.
Kata kunci: Arcangelisia flava, toksisitas sub kronis, aman | en_US |