dc.description.abstract | Perkembangan pasar modal di Indonesia semakin membaik dengan
semakin banyaknya perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia serta
perkembangan harga-harga saham yang diperdagangkan. Harga saham merupakan
salah satu indikator keberhasilan pengelolaan perusahaan. Jika harga saham suatu
perusahaan selalu mengalami kenaikan, maka investor atau calon investor menilai
bahwa perusahaan berhasil dalam mengelola usahanya sehingga nilai perusahaan
dimata investor akan meningkat yang tercermin dalam kenaikan harga saham
perusahaan yang akan meningkatkan return pemegang saham.
Sebelum melakukan investasi, investor menganalisis kinerja suatu
perusahaan untuk mengambil keputusan yang tepat agar memperoleh return yang
berupa dividen atau capital gain. Salah satunya yaitu dengan menggunakan rasio –
rasio keuangan dan juga dengan melihat kondisi makroekonomi suatu negara
tersebut. Variabel yang digunakan antara lain yaitu return on equity (ROE),
earning per share (EPS) dan tingkat suku bunga. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor – faktor tersebut pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Penelitian ini dilakukan pada perusahaanperbankan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2009-2012. Dengan menggunakan metode purposive
sampling dalam pemilihan sampel, terdapat 28 perusahaan yang memenuhi
kriteria sampel penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan
metode regresi linier berganda, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji
multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi), uji koefisien
determinasi (R
2
), Uji F model dan uji hipotesis (uji t).
xi
Hasil dari pengujian asumsi klasik yang telah dilakukan menunjukkan
bahwa model regresi terbebas dari masalah normalitas, multikolenieritas,
heteroskedastisitas, dan autokorelasi. Dengan demikian model regresi dapat
dikatakan layak untuk digunakan dalam penelitian ini. Hasil uji hipotesis
menunjukkan bahwa ROE dengan tingkat signifikansi sebesar 0,003, EPS dengan
tingkat signifikansi 0,000lebih kecil daripada probabilitas yang disyaratkan (5%)
sedangkanTingkat Bunga memiliki probabilitas lebih besar dari 5%. Dari uji F
menunjukkan bahwamemiliki nilai signifikansi sebesar 0,000 hal ini berarti secara
bersama-sama variabel return on equity, earning pershare dan tingkat bunga
berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hasil uji t ditunjukkan bahwa ada
pengaruh yang signifikan ROE, EPS, secara parsial terhadap Return Saham,
sedangkan Tingkat Bunga secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap
Return Saham. Hasil uji koefisien determinasi menunjukkan nilai Adjusted R
Square sebesar 0,159yang berarti bahwa 15,9%variasi return saham dapat
dijelaskan oleh variasi dari ketiga variabel independen yang terdiri dari return on
equity, earning per share dan juga tingkat suku bunga. Sedangkan sisanya sebesar
84,1%dijelaskan oleh variabel-variabel lain di luar model. | en_US |