Show simple item record

dc.contributor.authorAngeline Marzella
dc.date.accessioned2015-03-31T10:30:52Z
dc.date.available2015-03-31T10:30:52Z
dc.date.issued2015-03-31
dc.identifier.nimNIM110810101039
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/62099
dc.description.abstractStruktur pertumbuhan ekonomi kabupaten di Satuan Wilayah Pengembangan (SWP) IV Jawa Timur berbeda-beda disebabkan perbedaan Sumber Daya Alam (SDA), keadaan demografis antarwilayah, serta sektor potensial antar daerah. Hal ini mengakibatkan masing-masing kabupaten dalam SWP IV Jawa Timur mengalami pertumbuhan yang berbeda sehingga mendorong terjadinya disparitas pembangunan ekonomi. Penelitian ini menggunakan data sekunder PDRB untuk melihat bagaimana struktur pertumbuhan tiap kabupaten , sektor unggulan pada daerah tersebut serta mengetahui seberapa besar tingkat disparitas yang terjadi. Analisis Shift Share-Esteban Marquilas menunjukkan bahwa kabupaten Jember, Bondowoso dan Situbondo mengalami perubahan sektor dominan yaitu yang awalnya didominasi oleh sektor pertanian (sektor primer) menjadi sektor tersier disebabkan karena adanya alih fungsi lahan pertanian ke sektor non pertanian. Tingkat disparitas pembangunan menggunakan analisis indeks williamson, hasilnya berfluktuatif dengan kecenderungan menurun dan memiliki rata-rata ketimpangan cukup rendah. Secara keseluruhan posisi perekonomian di Kabupaten dalam SWP IV Jawa Timur termasuk dalam daerah relatif tertinggal. Berdasarkan hubungan antara pertumbuhan ekonomi dengan ketimpangan pembangunan dinyatakan bahwa hipotesis Kuznets (Kurva U-Terbalik) ternyata berlaku dalam SWP IV Jawa Timur.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries110810101039;
dc.subjectdisparitas, struktur pertumbuhan, SWP IVen_US
dc.titleANALISIS DISPARITAS PEMBANGUNAN EKONOMI WILAYAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI SATUAN WILAYAH PENGEMBANGAN (SWP) IV PROPINSI JAWA TIMURen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record