Show simple item record

dc.contributor.authorMoh. Firman Hamdani
dc.date.accessioned2015-03-27T12:34:05Z
dc.date.available2015-03-27T12:34:05Z
dc.date.issued2015-03-27
dc.identifier.nimNIM102310101016
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/62062
dc.description.abstractStatus Gizi adalah suatu ukuran mengenai kondisi tubuh seseorang yang dapat dilihat dari makanan yang dikonsumsi dan penggunaan zat-zat gizi di dalam tubuh. Status Gizi merupakan ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variabel tertentu atau dapat dikatakan bahwa status gizi merupakan indikator baik-buruknya penyediaan makanan sehari-hari. Status gizi yang baik di perlukan untuk mempertahankan derajat kebugaran dan kesehatan, membantu pertumbuhan bagi anak. Jumlah anak dalam keluarga adalah jumlah anak yang menjadi tanggungan dalam keluarga baik anak kandung, anak tiri dan anak angkat yang tinggal bersama dalam satu tempat tinggal. Keluarga dengan dua orang anak memberikan kesempatan bagi anak untuk belajar berbagi, menahan keinginan serta bergiliran mendapatkan perhatian dari orang tua dan di sisi lain orang tua dapat memberikan pendidikan dan perhatian yang cukup. Sedangkan keluarga yang memiliki anak lebih dari dua membutuhkan upaya yang lebih besar dan kadang-kadang mengalami kesulitan menghadapi anak dengan berbagai karakter serta suasana hati yang berbeda-beda. Pada akhirnya orang tua tidak siap dan tidak konsisten dalam melakukan pengasuhan yang optimal. Penilaian status gizi merupakan penjelasan yang berasal dari kata yang diperoleh dengan menggunakan berbagai macam cara untuk menemukan suatu populasi atau individu yang memiliki risiko status gizi kurang maupun gizi lebih. Penilaian status gizi berdasarkan Z-Score dilakukan dengan cara melihat distribusi normal nilai pertumbuhan seseorang yang diperiksa. Angka ini melukiskan jarak nilai baku median dalam urutan simpangan baku. Nilai Z-Score diperoleh dari hasil pembagian antara ukuran antropometri (misalnya BB, TB) orang yang diperiksa dengan nilai baku acuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan jumlah anak dalam keluarga dengan status gizi pada balita di Desa Plalangan Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional untuk mengetahui hubungan Jumlah Anak Dalam Keluarga Dengan Status Gizi Pada Balita di Desa Plalangan Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah probability sampling atau random sampling dengan pendekatan Multistage Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 245 balita. Analisis data statistik menggunakan uji Regresi Logistik. Hasil dari penelitian ini adalah Ha diterima maka dapat disimpulkan ada hubungan jumlah anak dalam keluarga dengan status gizi pada balita di Desa Plalangan Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember dengan nilai signifikan (p) = 0,000 < α (0,05), odds ratio/Exp(B) dengan nilai 3,992. Nilai AUC juga menunjukkan 37% (0,371) kearah spsesifisitas dengan nilai signifikan (p) sebesar 0,04. Penelitian yang dilakukan memberikan saran kepada berbagai pihak, terutama bagi perawat dapat mengaplikasikan perannya dalam melakukan peran perawat yaitu educator/pendidik dalam memberikan pendidikan mengenai pentingnya asupan gizi yang optimal pada balita dan anggota keluarga lainnya, dan selain itu, perawat juga memberikan pendidikan mengenai pentingnya dalam membatasi jumlah anak dalam keluarga.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries102310101016;
dc.subjectNutrition Status, Number of Children, Underfive Years Old Childrenen_US
dc.titleHUBUNGAN JUMLAH ANAK DALAM KELUARGA DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI DESA PLALANGAN KECAMATAN KALISAT KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record