Indeks Karies Gigi Siswa Kelas V Sekolah Dasar di Pedesaan dan Perkotaan di Kecamatan Patrang Kabupaten Jember (Dental Caries Index of 5th Grade Elementary School in Rural and Urban Sub-district Patrang District of Jember)
View/ Open
Date
2012Author
Anggara, Sekti
Wulandari, Erawati
Kiswaluyo
Metadata
Show full item recordAbstract
Karies gigi merupakan penyakit dengan prevalensi tertinggi selain penyakit periodontal. Penyakit ini
menjadi masalah nasional di beberapa Negara berkembang terutama di Indonesia. Etiologi utama karies pada anak adalah
pola makan. Kelompok usia sekolah dasar mempunyai kebiasan jajan yang lebih tinggi dari kelompok usia lain khususnya
makanan manis, sehingga menyebabkan meningkatnya indeks karies gigi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
perbedaan distribusi indeks karies gigi pada siswa kelas V sekolah dasar di pedesaan dan perkotaan. Metode: Penelitian ini
merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel sekolah dasar
menggunakan Cluster Random Sampling, dengan jumlah sampel untuk sekolah dasar pedesaan sebesar 79 siswa dan
perkotaan 273 siswa. Pengambilan sampel siswa menggunakan Simple Random Sampling. Sampel diberi kuesioner dan
dilakukan penilaian karies gigi menggunakan indeks DMF-T. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan indeks DMF-T siswa
kelas V sekolah dasar di daerah pedesaan sebesar 3,76(moderat) dan daerah perkotaan sebesar 2,4(rendah). Hasil uji Mann-
Whitney menunjukkan angka signifikansi 0,00 dengan p<0.05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara
indeks DMF-T Siswa kelas V Sekolah Dasar di Pedesaan dengan Perkotaan. Kesimpulan : Terdapat perbedaan distribusi
indeks karies gigi antara siswa kelas V sekolah dasar daerah pedesaan dan perkotaan wilayah kecamatan Patrang kabupaten
Jember.
Collections
- SRA-Medical [429]