Show simple item record

dc.contributor.authorYogma Dwi Martasari
dc.date.accessioned2014-11-05T01:21:33Z
dc.date.available2014-11-05T01:21:33Z
dc.date.issued2014-11-05
dc.identifier.nimNIM101810101027
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59976
dc.description.abstractPenelitian ini dilakukan dengan beberapa langkah, yaitu dimulai dengan mengumpulkan berbagai literatur dan data-data yang diperlukan. Langkah kedua adalah mengolah data yang telah diperoleh untuk mendapatkan sumber polutan dan komponen kecepatan arah angin. Langkah ketiga yaitu menyelesaikan model menggunakan metode Liebmann. Langkah keempat adalah membuat program menggunakan software MATLAB. Langkah penelitian yang terakhir adalah melakukan simulasi program untuk mendapatkan profil penyebaran konsentrasi polutan dan total konsentrasi polutan. Kemudian memvariasi parameter yang mempengaruhi model yaitu, kecepatan angin dan sumber polutan . Berdasarkan hasil simulasi, dapat diperoleh total konsentrasi polutan yang dihasilkan sepanjang jalan selama 3600 detik adalah ⁄ dan adalah ⁄ , dimana kedua polutan tersebut masih dibawah ambang batas baku mutu udara. Untuk profil penyebaran konsentrasi polutan Karbon Monoksida dan Nitrogen Dioksida yaitu, konsentrasi polutan terus menurun dari utara atau ujung kiri jalan menuju ke arah selatan atau ujung kanan jalan , dengan seiring bertambahnya waktu maka konsentrasi polutannya juga akan semakin bertambah. Untuk pengaruh variasi parameter kecepatan angin yaitu, yang pertama kecepatan angin berpengaruh terhadap profil konsentrasi polutan, dimana semakin besar kecepatan angin maka perbedaan atau selisih konsentrasi polutan pada waktu tertentu di dan akan semakin kecil sehingga dapat dikatakan konsentrasi polutan maupun akan semakin menyebar merata. Kecepatan angin juga berpengaruh terhadap total konsentrasi polutan, yaitu semakin besar nilai maka semakin kecil total konsentrasi polutan dan sebaliknya sehingga berbanding terbalik. Sedangkan untuk variasi nilai faktor over-relaksasi , khususnya pada penelitian ini diperoleh samakin besar nilai faktor over-relaksasi yang diambil maka nilai kesalahan terbesarnya akan semakin kecil begitu juga sebaliknya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries101810101027;
dc.subjectPenyebaran Polutan, Metode Liebmannen_US
dc.titleSIMULASI MODEL PENYEBARAN POLUTAN DI UDARA MENGGUNAKAN METODE LIEBMANNen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record