Show simple item record

dc.contributor.authorFirman Wisnu Agustian
dc.date.accessioned2014-10-23T01:43:31Z
dc.date.available2014-10-23T01:43:31Z
dc.date.issued2014-10-23
dc.identifier.nimNIM100810101035
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59465
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai kelembagaan pemasaran principal-agent tata niaga komoditas tembakau di kabupaten Sumenep. Penelitian ini menggunakan alat analisis snowball sampling mengingat jumlah populasi yang relatif besar, guna efisiensi penelitian yang dilakukan. Selanjutnya dalam teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi yang meliputi triangulasi sumber, triangulasi metode, dan triangulasi data/analisis. Dari hasil penelitian menunjukkan saluran pemasaran tembakau di kabupaten Sumenep terbagi menjadi tiga bentuk saluran pemasaran. Dari 3 bentuk saluran pemasaran tersebut yang paling digunakan oleh petani tembakau pada saluran pemasaran 3, yaitu petani, bandul, juragan/pedagang besar dan gudang. Dari teori ilmu ekonomi kelembagaan, bentuk kelembagaan yang terjadi ialah adanya pemasaran principal-agent pada tataniaga tembakau yang menyebabkan kerugian pada petani karena tingkat marginnya yang paling kecil diantara lembaga lainnya. Berdasarkan analisis benefit cost ratio, petani 0,82%, bandul 5,85% dan juragan/pedagang besar sebesar 2,25%. Keterlibatan pemerintah pada komoditas tembakau terlihat kurang berpengaruh karena dari sekian tahun panjang dan tertutupnya tataniaga tembakau di kabupaten Sumenep sering merugikan petani.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries100810101035;
dc.subjectKelembagaan, Tembakau, Tataniagaen_US
dc.titleANALISIS KELEMBAGAAN PRINCIPAL-AGENT TATANIAGA KOMODITAS TEMBAKAU DI KABUPATEN SUMENEPen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record