ANALISIS AKURASI EKSPEKTASI RETURN PADA SAHAM PEMBENTUK ILQ’45 DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Dalam suatu investasi, investor bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dimasa
yang akan datang meskipun keuntungan tidak selalu didapatkan karena terpaut
dengan risiko yang dihadapi. Oleh karena itu, investor menginginkan ekspektasi
return yang tinggi sehingga apabila terjadi hal yang tidak diinginkan yang
berkaitan dengan risiko tidak sampai memberikan dampak negatif yang cukup
besar pada modal investasinya. Investor memerlukan suatu metode untuk
menghubungkan, mengamati, dan menganalisa risiko dan ekspektasi return, yang
diantaranya adalah SIM, CAPM, dan APT. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis ekspektasi return saham pembentuk ILQ’45 dengan menggunakan
pendekatan SIM, CAPM, dan APT, menganalisis ekspektasi return saham
pembentuk ILQ’45 yang lebih akurat antara SIM, CAPM, atau APT, dan
menganalisis tingkat kesalahan antara return aktual dan ekspektasi return yang
berbasis SIM, CAPM, dan APT. Keakuratan model diukur dengan metode
pengukuran kesalahan peramalan Mean Absolute Deviation (MAD), Mean
Squared Error (MSE), dan Mean Absolute Procentage Error (MAPE). Sementara
itu, uji t (t-test) one sample for mean digunakan sebagai analisis tambahan untuk
menguji tingkat kesalahan antara return aktual dan ekspektasi return masingmasing
pendekatan (SIM, CAPM, dan APT). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa SIM terpilih sebagai model yang paling akurat dengan menghasilkan
penyimpangan terkecil antara return yang mungkin diterima dengan ekspektasi
return pada saham-saham pembentuk ILQ’45 selama periode Pebruari 2009
sampai dengan Juli 2013.