dc.contributor.author | Pujiana, Endah | |
dc.date.accessioned | 2014-07-03T03:45:38Z | |
dc.date.available | 2014-07-03T03:45:38Z | |
dc.date.issued | 2014-07-03 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57969 | |
dc.description.abstract | Kesehatan gigi dan mulut termasuk gigi geligi dan struktur serta jaringan-jaringan pendukungnya terbebas dari penyakit dan rasa sakit, dan mulut serta jaringan-jaringan pendukungnya berfungsi secara optimal. Keberadaan penyakit gigi dan mulut akan dapat mempengaruhi kesehatan umum, walaupun tidak menyebabkan kematian secara langsung. Penyakit gigi dan mulut dapat menjadi faktor risiko penyakit lain, diantaranya sebagai infeksi fokal dari penyakit tonsilitis, faringitis, otitis media, bakteremia, toksemia, bayi timbangan rendah (BBLR), dan bahkan penyakit jantung.
Karies gigi dan penyakit periodontal merupakan penyakit gigi dan mulut yang paling umum diderita, dan menggambarkan masalah kesehatan masyarakat yang besar karena prevalensi dan insidensinya yang tinggi di semua tempat di dunia.
Upaya pencegahan merupakan tindakan yang paling murah, paling kecil resikonya, tidak membutuhkan sarana yang canggih, tidak banyak menghabiskan banyak dana, dibandingkan dengan tindakan kuratif. Untuk menurunkan angka kesakitan penyakit gigi dan mulut di masyarakat dapat dilakukan melalui upaya promotif dan preventif serta kuratif. Dalam kegiatan pengabdian ini juga memberikan konsultasi kesehatan gigi dan mulut dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan. Selanjutnya melakukan rujukan untuk perawatan sederhana berupa perawatan tumpatan untuk gigi karies, pembersihan plak dan karang gigi untuk penyakit periodontal dan pemberian obat-obatan untuk penyakit mulut serta pencabutan untuk gigi tinggal sisa akar pada masyarakat peserta kegiatan Bulan Bhakti Kesehatan Gigi Nasional di RSGM Universitas Jember. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.subject | Kesehatan gigi dan mulut termasuk gigi geligi dan struktur serta jaringan-jaringan pendukungnya terbebas dari penyakit dan rasa sakit, dan mulut serta jaringan-jaringan pendukungnya berfungsi secara optimal. Keberadaan penyakit gigi dan mulut akan dapat mempengaruhi kesehatan umum, walaupun tidak menyebabkan kematian secara langsung. Penyakit gigi dan mulut dapat menjadi faktor risiko penyakit lain, diantaranya sebagai infeksi fokal dari penyakit tonsilitis, faringitis, otitis media, bakteremia, toksemia, bayi timbangan rendah (BBLR), dan bahkan penyakit jantung. Karies gigi dan penyakit periodontal merupakan penyakit gigi dan mulut yang paling umum diderita, dan menggambarkan masalah kesehatan masyarakat yang besar karena prevalensi dan insidensinya yang tinggi di semua tempat di dunia. Upaya pencegahan merupakan tindakan yang paling murah, paling kecil resikonya, tidak membutuhkan sarana yang canggih, tidak banyak menghabiskan banyak dana, dibandingkan dengan tindakan kuratif. Untuk menurunkan angka kesakitan penyakit gigi dan mulut di masyarakat dapat dilakukan melalui upaya promotif dan preventif serta kuratif. Dalam kegiatan pengabdian ini juga memberikan konsultasi kesehatan gigi dan mulut dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan. Selanjutnya melakukan rujukan untuk perawatan sederhana berupa perawatan tumpatan untuk gigi karies, pembersihan plak dan karang gigi untuk penyakit periodontal dan pemberian obat-obatan untuk penyakit mulut serta pencabutan untuk gigi tinggal sisa akar pada masyarakat peserta kegiatan Bulan Bhakti Kesehatan Gigi Nasional di RSGM Universitas Jember. | en_US |
dc.title | Konsultasi Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kegiatan Bulan Bhakti Kesehatan Gigi Nasional Tahun 2012 di RSGM Universitas Jember | en_US |
dc.type | Other | en_US |