Show simple item record

dc.contributor.authorYanuar Mega Hardanti
dc.date.accessioned2014-04-21T02:06:48Z
dc.date.available2014-04-21T02:06:48Z
dc.date.issued2014-04-21
dc.identifier.nimNIM101610101060
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57152
dc.description.abstractHasil penelitian ini menunjukkan bahwa cetakan alginat yang disemprot dengan menggunakan aquades menunjukkan nilai konsentrasi rata-rata bakteri rongga mulut yang paling besar yaitu 13,90 x 106. Rebusan daun salam 50% mempunyai nilai konsentrasi rata-rata bakteri rongga mulut sebesar 10,80 x 106, rebusan daun salam 75% mempunyai konsentrasi rata-rata bakteri rongga mulut 6,51 x 106. Rebusan daun salam dengan 100% menunjukkan konsentrasi rata-rata bakteri rongga mulut yang paling sedikit yaitu 1,80 x 106. Kesimpulan yang didapatkan yaitu terdapat pengaruh rebusan daun salam sebagai bahan desinfeksi terhadap jumlah bakteri rongga mulut pada cetakan alginat. Hal ini disebabkan karena kandungan zat aktif pada daun salam yaitu tanin, flavonoid, dan minyak atsiri yang mempunyai efek antibakteri. Konsentrasi rebusan daun salam yang paling efektif sebagai bahan desinfeksi yaitu konsentrasi 100%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries101610101060;
dc.subjectDaun Salam (Eugenia polyantha Wight), Bakteri Rongga Mulut, Alginaten_US
dc.titlePENGARUH AIR REBUSAN DAUN SALAM (Eugenia polyantha Wight) SEBAGAI BAHAN DESINFEKSI DENGAN TEKNIK SEMPROT TERHADAP JUMLAH KOLONI BAKTERI RONGGA MULUT PADA CETAKAN ALGINATen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record