Show simple item record

dc.contributor.authorAhmad Barrun Nidhom
dc.date.accessioned2014-04-21T01:01:01Z
dc.date.available2014-04-21T01:01:01Z
dc.date.issued2014-04-21
dc.identifier.nimNIM102010101045
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57124
dc.description.abstractservikal lalu diambil organ duodenum untuk dilakukan pemeriksaan histopatologi. Pada penelitian ini didapatkan perubahan histopatologi berupa deskuamasi epitel, erosi epitel dan ulserasi epitel dengan KP1 mempunyai rerata skor kerusakan epitel tertinggi diikuti oleh KP2 dan KP3. Pada uji Kruskal-Wallis didapatkan perbedaan yang bermakna (p=0,000) diantara 4 kelompok tersebut. Pada uji Mann- Whitney didapatkan perbedaan yang bermakna pada K-KP1 (p=0,002), K-KP2 (p=0,002), K-KP3 (p=0,019), KP1-KP2 (p=0,027), KP1-KP3 (p=0,005) dan KP2-KP3 (p=0,043). Dari hasil ini bisa dilihat bahwa terdapat perbedaan diantara tiap-tiap kelompok tersebut. Sehingga, pada penelitian ini disimpulkan bahwa biji ekstrak jarak pagar (Jatropha curcas L.) dapat menyebabkan perubahan histopatologi pada duodenum tikus wistar (Rattus norvegicus) jantan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries102010101045;
dc.subjectEkstrak Jarak Pagar (Jatropha curcas L.), Histopatologi Duodenumen_US
dc.titlePENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) TERHADAP HISTOPATOLOGI DUODENUM PADA TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) JANTANen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record