Show simple item record

dc.contributor.authorRuri Andika Surya P.
dc.date.accessioned2014-03-28T04:28:50Z
dc.date.available2014-03-28T04:28:50Z
dc.date.issued2014-03-28
dc.identifier.nimNIM071810301068
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/56535
dc.description.abstractHasil perhitungan akurasi dan presisi membuktikan bahwa untuk titrasi asam asetat 0,1M dengan NaOH 0,2M mempunyai akurasi 111.360 % dan presisi 1.5 , untuk asam asetat 0.15M dengan NaOH 0.3M mempunyai akurasi 111.820 % dan presisi 5.240. Sedang untuk titrasi kompleks antara Ca 0.005M dan 0.01M dengan 0.01M EDTA mempunyai nilai akurasi berturut-turut yakni sebesar 111.060 % dan 105.360 % serta nilai presisinya berturut-turut 19.910 dan 4.800, untuk titrasi kompleks Mg 0.005M dan 0.01M dengan EDTA 0.01M mempunyai nilai akurasi berturut-turut yakni sebesar 114.600 % dan 89.100 % serta nilai presisinya berturutturut 16.000 dan 26.000. Hasil penelitian ini secara keseluruhan menunjukkan bahwa peggunaan mikroskop dynolite dan termometer jika diterapkan untuk titrasi termometrik memiliki tingkat keakuratan yang kurang baik dan tidak presisi. Namun, pada pengujian titrasi kompleks antara EDTA 0,01 M dengan Ca 0,01 M dan titrasi asam basa CH3COOH 0,1 M dengan NaOH 0,2 M menunjukkan kepresisian yang tinggi karena memiliki nilai Kv < 5%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071810301068;
dc.subjectTitrasi Termometrik, Mikroskop Dynolite dan Termometeren_US
dc.titleDESAIN TITRATOR UNTUK TITRASI TERMOMETRIK MENGGUNAKAN MIKROSKOP DYNOLITE DAN TERMOMETERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record