dc.description.abstract | Sistem refrigerasi merupakan suatu sistem yang penting dalam kehidupan
sehari-hari, pada kehidupan sekarang ini seperti lemari es, lemari es banyak
digunakan sebagai alat pengawet makanan atau hanya sekedar mendinginkan
makanan dan minuman. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem yang lebih efisien
lagi dan dapat mengetahui tingkat efisiensi dari sistem refrigerasi yang digunkan
sekarang ini, pada penelitian saya ini akan saya bandingkan hasil dari penggunaaan
refrigeran yang berbeda yaitu R12 dan LPG, diharapkan untuk refrigeran R12 (CFC)
dapat diganti dengan LPG, karen R12 yang biasa disebut freon banyak menyebabkan
kerusakan karena dapat mempercepat proses penipisan ozon dan pemanasan global
yang dapat mengganggu perubahan iklim, merusak mata, menyebabkan kanker,
menurunkan kekebalan tubuh, dan lain-lain. Permasalahan yang diteliti adalah dengan
adanya penambahan beban pendinginan maka sejauh mana pengaruh dari variasi
beban pendinginannterhadap kinerja mesin pendinginan dengan refrigeran R12 dan
LPG, dan pengaruh variasi beban pendingin terhadap waktu pendinginan dengan
refrigeran R12 dan LPG. Metode yang dipakai untuk mencari hasil dari penelitian
pengaruh variasi beban pendingin terhadap kinerja mesin pendingin dengan
menggunkan refrigeran R12 dan LPG. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
mencari seberapa besar pengaruh dari variasi beban pendingin terhadap kinerja mesin
pendingin, dan waktu pendinginan dengan refrigeran R12 dan LPG. Penelitian ini
dilakukan di Laboratorium Konversi Energi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Jember.
Dari hasil penelitian menggunakan variasi beban lampu 20watt, 40watt,
60watt, dan 80watt pada waktu penelitian 30 menit untuk setiap beban pendingin
dapat diketahui nilai optimum atau COP (coeficient of Performance) dari lemari es
yang saya gunakan yaitu pada refrigeran R12 dan LPG pada beban 40 watt dan waktu
30 menit adalah 4,75 untuk R12 dan 5,00 untuk LPG.
Dapat disimpulkan bahwa pengaruh beban pendingin terhadap kinerja mesin
pendingin menggunakan refrigeran R12 ditunjukkan pada koefisien kinerja (COP)
tertinggi adalah 4,75 ketika beban sebesar 40 watt, pada refrigeran LPG koefisien
kinerja (COP) tertinggi adalah 5,00 ketika beban 40 watt dari sini terlihat bahwa
penggunaan refrigeran LPG lebih baik karena memiliki kinerja mesin yang cukup
baik dibandingkan R12 dilihat dari COP yang didapat dari beban yang sama. | en_US |