Show simple item record

dc.contributor.authorFentry A. Setyeni
dc.date.accessioned2013-12-04T13:18:20Z
dc.date.available2013-12-04T13:18:20Z
dc.date.issued2013-12-04
dc.identifier.nimNIM071710201055
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4206
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk membuat peta distribusi spasial curah hujan pada musim kemarau dan musim penghujan di wilayah Jawa Timur. Data yang dianalisis adalah data curah hujan yang berasal dari 943 stasiun hujan yang menyebar merata di seluruh wilayah Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan aplikasi ESDA, yang sub-menunya berupa trend analysis, QQPlot, histogram, dan voronoi map. Pada spasial analisis terlihat bahwa pada musim kemarau, daerah yang memiliki curah hujan yang rendah adalah Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Lamongan, Tuban, Madura, Nganjuk dan Bojonegoro. Sedangkan pada musim penghujan, daerah yang memiliki curah hujan yang tinggi adalah Tulungagung, Blitar, Kediri, Pacitan, Jember, Probolinggo dan Malang. Sebagian besar daerah Jawa Timur, musim kemarau dimulai pada bulan Mei. Sedangkan pada musim penghujan dimulai pada bulan November.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071710201055;
dc.subjectKarakteristik ,Spasial , Hujan Bulananen_US
dc.titleKARAKTERISTIK SPASIAL HUJAN BULANAN PADA MUSIM KEMARAU DAN MUSIM PENGHUJAN DI JAWA TIMURen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record