dc.description.abstract | Kuat geser tanah adalah salah satu parameter tanah yang diperlukan untuk
anallisis daya dukung tanah, sehingga kuat geser tanah memiliki pengaruh yang besar
terhadap sifat mekanis tanah tersebut. Pasir merupakan tanah yang memiliki ukuran
butiran yang kasar dan merupakan jenis tanah non kohesif. Kuat geser pasir dapat
dipengaruhi oleh kepadatan relatif (Dr) karena kepadatan relatif didapat dari angka
pori maksimum, minimum dan angka pori lapangan. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui perilaku kuat geser pasir seragam kasar dengan berbagai kepadatan
menggunakan uji geser langsung. Sehingga dapat diketahui perubahan kuat geser
pasir seiring dengan berubahnya kepadatan pasir.
Dalam penelitian ini, variasi kepadatan dibuat dalam empat macam kepadatan
relatif yang mewakili beberapa keadaan kepadatan pasir itu sendiri. Variasi kepadatan
relatif dalam penelitian ini adalah 30%, 50%, 70%, dan 90%. Pemukulan dalam
pengujian berat volume dilakukan untuk pemadatan sehingga didapatkan specimen
dengan Dr 0% (lepas) sampai Dr 100% (padat). Pada pengujian geser langsung
dilakukan dengan dua cara kerja. Hal ini dilakukan untuk mencari hasil pengujian
yang lebih konsisten diantara dua cara kerja tersebut sehingga data lebih mudah
diolah dan dianalisa. Dari hasil perbandingan dua cara kerja, didapatkan data yang
lebih konsisten adalah cara kerja kedua. Hasil pengujian geser langsung dari cara
kerja kedua menunjukkan bahwa kuat geser maksimum yang paling rendah terdapat
pada waktu pengujian dengan beban normal 8 kg dengan Dr 30% yaitu sebesar
0,4228 kg/cm
2
dan kuat geser paling besar terdapat pada waktu pengujian 24 kg
dengan Dr 90% sebesar 1,252 kg/cm
2
. Sudut geser pada pengujian dengan Dr 30% adalah 50,31˚ dan pada pengujian dengan Dr 90% adalah 60,62˚. Dari hasil pengujian
dapat disimpulkan bahwa kepadatan relatif (Dr) mempengaruhi sudut geser dan kuat
geser pasir seragam kasar. Semakin besar kepadatan relatif dan beban normalnya,
maka semakin besar juga kuat gesernya. | en_US |