Show simple item record

dc.contributor.authorRiskasari Pratiwi
dc.date.accessioned2013-12-03T11:07:09Z
dc.date.available2013-12-03T11:07:09Z
dc.date.issued2013-12-03
dc.identifier.nimNIM092310101009
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/3271
dc.description.abstractTuberkulosis Paru (TB paru) merupakan salah satu penyakit infeksi yang menjadi permasalahan dunia. Tuberkulosis Paru (TB paru) diakibatkan oleh infeksi Mycobacterium Tuberculosis. Tuberkulosis Paru menjadi masalah kesehatan global, hal ini berdasarkan data World Health Organization (WHO). Sikap masyarakat yang peduli terhadap kesehatan terutama dalam pencegahan penularan Tuberkulosis Paru masih rendah, 40,6% masyarakat beranggapan tidak perlu menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan terkait pemahaman bahwa gejala batuk dapat sembuh dengan sendirinya. Kasus TB paru pada anak di Indonesia mengalami peningkatan. Upaya pencegahan yang dapat diakukan oleh perawat khususnya perawat komunitas dengan memberikan pendidikan kesehatan. Pendidikan kesehatan melalui proses belajar memungkinkan individu untuk meningkatkan kemampuan dalam pembuatan keputusan dan mengubah perilaku. Pemberian pendidikan kesehatan merupakan salah satu peran yang penting bagi perawat di berbagai lahan asuhan keperawatan. Pendidikan kesehatan yang komprehensif memiliki tiga tujuan diantaranya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, dan perbaikan kesehatan. Pencegahan terdiri dari pencegahan primer, sekunder, dan tersier. Pencegahan primer upaya memberikan promosi dan pendidikan kesehatan untuk mencegah masalah kesehatan pada anak. Pendidikan hendaknya menggunakan model pembelajaran yang mengandung unsur permainan, mengusahakan peserta didik berpindah atau bergerak, bekerja atau belajar dalam kelompok, serta memberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam pembelajaran. Quiz team adalah salah satu strategi dalam metode active learning dengan menggunakan kuis sebagai evaluasi akhir suatu pembelajaran. Quiz team dibagi menjadi tiga kelompok dan dibutuhkan kerjasama antar anggota dalam tim. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perbedaan sikap siswa usia 6-12 tahun dalam pencegahan Tuberkulosis Paru melalui pemberian pendidikan kesehatan dengan strategi quiz team di SDN Kasiyan Timur I Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pra eksperimen dengan rancangan penelitian one group pretest-posttest. Jumlah populasi adalah 191 siswa, sedangkan sampel sebesar 42 siswa setelah ditambah 10% untuk mengantisipasi kemungkinan responden terpilih yang drop out yang diambil dengan teknik simple random sampling. Uji validitas dan reliabilitas menggunakan Pearson Product Moment dan uji Alpha Cronbach. Analisis data yang telah dilakukan dengan menggunakan uji T berpasangan. Hasil penelitian sikap siswa usia 6-12 tahun dari 42 responden dalam pencegahan Tuberkulosis Paru sebelum pemberian pendidikan kesehatan dengan strategi quiz team sebagian besar sikap anak usia 6-12 tahun dalam pencegehan Tuberkulosis Paru bersikap cukup sebanyak 28 orang (66,7%) dan jumlah siswa yang mempunyai sikap kurang sebanyak 14 orang (33,3%). sikap 42 responden pencegahan Tuberkulosis Paru setelah pemberian pendidikan kesehatan dengan strategi quiz team sikap baik sebanyak 32 orang (76,2%) dan sikap cukup sebanyak 10 orang (23,8%). Hasil uji statistik menggunakan uji T berpasangan didapatkan nilai p value sebesar 0,000, berdasarkan derajat kemaknaan 95% (α = 0,05) yang berarti p value < 0,05 maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan sikap siswa usia 6-12 tahun dalam pencegahan Tuberkulosis Paru melalui pemberian pendidikan kesehatan dengan strategi quiz team di SDN Kasiyan Timur 01 Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Saran peneliti terkait hasil dan pembahasan pada penelitian ini, quiz team dapat digunakan sebagai metode pembelajaran yang efektif di sekolah, quiz team dapat diterapkan oleh tenaga kesehatan dalam pemberian pendidikan kesehatan kepada anak tanpa membuat anak merasa takut.en_US
dc.relation.ispartofseries092310101009;
dc.subjectPERBEDAAN SIKAP SISWA USIA 6-12 TAHUN DALAM PENCEGAHAN TUBERKULOSIS PARU,.. KECAMATAN PUGER KABUPATEN JEMBERen_US
dc.titlePERBEDAAN SIKAP SISWA USIA 6-12 TAHUN DALAM PENCEGAHAN TUBERKULOSIS PARU MELALUI PEMBERIAN PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN STRATEGI QUIZ TEAM DI SDN KASIYAN TIMUR 01 KECAMATAN PUGER KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record