Show simple item record

dc.contributor.authorRike Oktarianti
dc.contributor.authorSri Mumpuni
dc.date.accessioned2013-12-03T09:32:22Z
dc.date.available2013-12-03T09:32:22Z
dc.date.issued2013-12-03
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/3199
dc.descriptionInfo lebih lanjut hub: Lembaga Penelitian Universitas Jember Jl. Kalimantan No.37 Jember telp. 0331-339385 Fax. 0331-337818en_US
dc.description.abstractAedesaegyptimerrrpakannyamukyangtelahmenimbulkanmasalahserius bagi kesehatan masyarakat, sehubungan dengan pelanannya sebagai vektor penyakit demam berdarah dengue (DBD). Secara umum jumlah kasus DBD di tanah air cenderung meningkat dalam empat tahun terakhir. Data dari subdit Arbovirosis Ditjen ppl menyebutkan jumah kasus DBD tahun 20a2, 2003, 2004 dan 2005 masingrnasing sebanyak 40.371;52.000; 79.462;80'837 kasus (Republika, Januari 2006)' Di Kabupaten Jember kasus DBD dalam 3 tahun terakhir menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan, dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Jember tercatat 4 kecamatan ( Sumbersari, Patrang, Puger dan Kaliwates) merupakan daerah endemis, dan kecamatan Arjasa, Mumbulsari dan mayang merupakan perwakilan daerah dengan kasus DBD yang ditemukan jumlahnya sedikit. Saiah satu faktor yang menentukan iingginya kasus tersebut adalah kepadatan vektor, dalam hal ini Aedes aegypti'en_US
dc.description.sponsorshipHB_2009en_US
dc.publisherFMIPA '09en_US
dc.subjectGenetik Nyamuk Aedes aegyptien_US
dc.subjectPolimorfisme DNAen_US
dc.titleTingkat Keanekaragaman Genetik Nyamuk Aedes aegypti (Diptera: Culicidae) di Kabupaten Jember Berdasarkan Polimorfisme DNA dengan Menggunakan Metode RAPDen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record