Show simple item record

dc.contributor.authorVINDI PERDANA PUTRA
dc.date.accessioned2014-01-28T05:54:30Z
dc.date.available2014-01-28T05:54:30Z
dc.date.issued2014-01-28
dc.identifier.nimNIM080803104082
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/26328
dc.description.abstractPT. Perkebunan Nusantara XII Kebun Glantangan sebagai salah satu subkebun dari PT. Perkebunan Nusantara XII Wilayah II menerapkan metode kalkulasi biaya proses dalam menghitung harga pokok produknya. Kebijakan ini dapat dilihat dari intensitas produksi yang dilakukan secara kontinyu untuk memenuhi persediaan barang jadi di gudang (Ready Stock Sheet). Selain itu pengidentifikasian masing-masing produk juga lebih mudah, karena produk yang dihasilkan bersifat homogen yaitu karet kering. Kegiatan sistem akuntansi biaya yang penulis temukan antara lain prosedur pengadaan bahan/barang yang pengadaannya dilakukan oleh bagian pengadaan kantor direksi berdasarkan pada RKAP (Rencana Kerja Anggaran Perusahaan) yang telah disahkan, temuan ini membantu penulis memahami mengenai terjadinya kos bahan/ barang yang terjadi dan standar harga sekaligus standar kuantitasnya, lalu prosedur permintaan barang gudang oleh afdeling/pabrik yang membantu penulis memahami proses terjadinya biaya bahan oleh departemen yang menikmati kos bahan tersebut. Prosedur pencatatan kos tanaman dan biaya tenaga kerja langsung yang akhirnya membantu penulis memahami bagaimana prime kos dari tiap afdeling kebun dan pabrik dikumpulkan dan akan disajikan dalam laporan manajemen nantinya. Prosedur pengiriman dan penerimaan hasil yang penulis temukan adalah prosedur pengiriman latex dari departemen afdeling kebun ke pabrik pengolahan, dari prosedur ini penulis memahami mekanisme transfer barang dari departemen satu ke departemen selanjutnya sekaligus prosedur pencatatan kualitas latex yang dipisahkan permasing-masing kualitas latex. Prosedur pencatatan biaya eksploitasi mesin pembangkit dan pelaporan produk selesai yang juga membantu penulis dalam memahami sistem informasi akuntansi khususnya mengenai akuntansi biaya sampai pengiriman hasil produksinya ke gudang transito. Prosedur permintaan modal kerja afdeling, dan jadwal penyusunan RKAP yang melibatkan kebunwilayah, dan dewan direksi. Di dalam RKAP dijabarkan mengenai kebijakan standar kos dan biaya. Penulis telah membantu pelaksanaan kegiatan administrasi di PT. Perkebunan Nusantara XII sekaligus untuk kepentingan pengumpulan data dan pemahaman kegiatan administrasi dan akuntansi, antara lain: membantu input PB 10.1K akhir bulan dan membantu rekapitulasi buku mandor di afdeling Kalimayang. Di kantor induk ikut membantu menginput dalam jurnal KVA terjadinya utang pembelian barang dari pengadaan lokal, input jurnal diterimanya barang dari kantor direksi atas prosedur pengadaan barang/bahan, input jurnal dalam program komputer untuk permintaan barang/ bahan oleh afdeling atau pabrik. Saran perbaikan yang penulis usulkan lebih kepada pengolahan data yang sebaiknya sudah dapat dilakukan secara online melalui jaringan internet di lingkungan kerja PT. Perkebunan Nusantara XII kebun Glantangan dan pengawasan terhadap aplikasi komputer yang digunakan di lingkungan kerja PT. Perkebunan Nusantara XII kebun Glantangan untuk dapat memastikan bahwa logika pengolahan data pada program komputer telah sesuai dengan kebijakan yang diterapkan oleh perusahaan. Pengawasan ini lebih dititikberatkan di lingkungan afdeling kebun di PT. Perkebunan Nusantara XII kebun Glantangan dan dilakukan secara rutin dalam satu minggu, sehingga pengelolaan informasi dapat dilakukan secara efektif dan efisien sumberdaya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080803104082;
dc.subjectSISTEM AKUNTANSI BIAYA DAN PROSEDUR PENGENDALIAN BIAYAen_US
dc.titleSISTEM AKUNTANSI BIAYA DAN PROSEDUR PENGENDALIAN BIAYA PADA PRODUK KARET PT.PERKEBUNAN NUSANTARA XII KEBUN GLANTANGAN, JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record