Show simple item record

dc.contributor.authorAGOES NOER ABADI
dc.date.accessioned2014-01-27T03:20:55Z
dc.date.available2014-01-27T03:20:55Z
dc.date.issued2014-01-27
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/25040
dc.description.abstractLatar belakang penelitian ini adalah persoalan kelangkaan pupuk bersubsidi, harga rendah karena disubsidi memicu spekulasi, di samping itu kacaunya distribusi pupuk bersubsidi tidak terlepas dari kebijakan yang berpotensi terjadinya black market atau pasar gelap, pasalnya sistem subsidi tersebut membuka peluang dialihkannya pupuk bersubsidi dari petani ke pihak lain karena adanya perbedaan harga pupuk bersubsidi dan nonsubsidi, akibatnya petani yang seharusnya mendapat jatah subsidi dengan harga pupuk sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah, kenyataannya para petani membeli harga pupuk bersubsidi di atas harga eceran tertinggi. Judul penelitian ini adalah Analisis Distribusi Tata Niaga dan Efisiensi Pemasaran Pupuk Bersubsidi di Kabupaten Jember, penelitian ini bertolak dari Surat Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 03/M-DAG/Per/II/2006 tentang Pengadaan Dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian, di Jawa Timur PT. Pupuk Kalimantan Timur Tbk diberikan tanggung jawab untuk mendistribusikan pupuk bersubsidi jenis urea, sedangkan PT. Petrokimia Gresik diberi tanggung jawab mendistribusikan jenis pupuk bersubsidi nonurea. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui besarnya kebutuhan, pendistribusian dan kelangkaan pupuk bersubsidi serta pengaruh tingkat harga petani dan tingkat harga distributor di kabupaten jember. Besarnya responsi harga pupuk bersubsidi (Urea, ZA, SP-36 dan NPK), besarnya pengaruh harga pupuk bersubsidi di tingkat petani, distributor, selisih harga petani dengan harga distributor, alokasi distribusi terhadap kebutuhan pupuk bersubsidi serta efisiensi pemasaran pupuk dengan pendekatan struktur, perilaku dan keragaan pasar pupuk di Kabupaten Jember. Alat analisis yang digunakan adalah statistik dengan model Analisis Ravalion, Analisis Farmers Share dan Analisis Regresi linier berganda dibantu dengan program personal komputer SPSS 13.0. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa respon harga tingkat petani tidak signifikan sedang harga tingkat distributor signifikan, secara simultan berpengaruh signifikan sedang secara parsial faktor alokasi distribusi pupuk bersubsidi berpengaruh signifikan, pada taraf signifikansi 5% di samping itu ada beberapa jenis pupuk yang setelah dianalisis harga mempunyai nilai koefisien regresi sebesar 0 (blank). Nilai tersebut menunjukkan bahwa pupuk bagi petani adalah kebutuhan dasar (barang primer) sehingga berapapun harga pupuk akan dibeli oleh petani, sedangkan faktor lainnya berpengaruh signifikan, hal ini ditunjang dengan efisiensi pemasaran pupuk bersubsidi dengan pendekatan struktur, perilaku, dan keragaan pasar pupuk bersubsidi di Kabupaten Jember tidak efisien.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries50820201004;
dc.subjectDISTRIBUSI TATA NIAGAen_US
dc.titleANALISIS DISTRIBUSI TATA NIAGA DAN EFISIENSI PEMASARAN PUPUK BERSUBSIDI DI KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record