Show simple item record

dc.contributor.authorSTEVANUS RANGGA PERMANA PUTRA
dc.date.accessioned2013-12-02T07:15:18Z
dc.date.available2013-12-02T07:15:18Z
dc.date.issued2013-12-02
dc.identifier.nimNIM070803102120
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/2391
dc.description.abstractBerdasarkan pada hasil Praktek Kerja Nyata yang telah dilaksanakan pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Unit Arjasa Cabang Jember selama satu bulan, maka beberapa kesimpulan yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut : 1. Prosedur Administrasi Kupedes-KUR pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Unit Arjasa Cabang Jember, terdiri dari : a. Administrasi Pendaftaran Permohonan Kupedes-KUR Nasabah untuk mendapatkan mengajukan permohonan Kupedes-KUR maka nasabah tersebut datang ke Bank Rakyat Indonesia kemudian mendatangi deskman dengan membawa persyaratan pengajuan permohonan Kupedes-KUR, kemudian deskman memeriksa kelengkapan persyaratan tersebut serta deskman mengisi lembar formulir SKPP, setelah deskman memeriksa semua berkas calon nasabah maka deskman menyerahkan semua berkas SKPP tersebut kepada kepala unit b. Administrasi Pemeriksaan Calon Nasabah dan Usulan Keputusan Kredit Setelah itu kepala unit memeriksa semua kelengkapan isi berkas SKPP maka kepala unit membubuhkan tanda tangan pada lembar formulir SKPP, setelah itu kepala unit mengembalikan semua berkas calon nasabah tersebut ke deskman. Kemudian deskman mencatat semua berkas-berkas tersebut ke register 35 DA (untuk pendaftaran kredit) dab register 35 untuk mencatat tanggal penyerahan SKPP pada Mantri, setelah deskman mencatat pada register 35 DA dan register 35 maka berkas-berkas calon nasabah tersebut diserahkan ke Mantri untuk di survey apakah calon nasabah tersebut mempunyai usaha dan juga laporan keuangan calon nasabah. c. Administrasi Putusan Kredit Setelah Mantri mensurvei calon nasabah tersebut maka Mantri kembali ke Bank Rakyat Indonesia untuk melaporkan hasil keputusan kredit calon nasabah kepada kepala unit untuk diperiksa dan diteliti apakah calon nasabah tersebut pantas diberi kredit, setelah kepala unit membuat keputusan, SKPP dan berkas-berkas calon nasabah diserahkan ke deskman. Apabila keputusan tersebut ditolak maka deskman membuat berita acara penolakan dan apabila keputusan tersebut diterima maka deskman memanggil nasabah tersebut untuk datang ke Bank Rakyat Indonesia. Setelah keputusan diterima maka deskman mengetikan kwintansi realisasi rangkap 3, surat pengakuan hutang yang bermaterai Rp. 6000,-. Kemudian berkas-berkas kwintansi realisasi tersebut diserahkan ke kepala unit untuk membubuhkan tanda tangan sebagai fiat bayar. d. Administrasi Usulan Keputusan Kredit Setelah kwintansi realisasi dibubuhkan tanda tangan oleh kepala unit yang bertujuan sebagai fiat bayar maka kepala unit menyerahkan berkas tersebut kepada teller untuk diteliti keabsahan realisasi dan juga memvalidasi ke komputer. Kwintansi realisasi tersebut yang bermaterai Rp 6000,- itu diserahkan ke teller sedangkan dua kwintasi berikutnya dipegang sama nasabah dan deskman. Deskman mencatat pada pengisian buku besar pada komputer dan juga pada register 35 DA e. Administrasi Pembayaran Angsuran Kredit Didalam pembayaran angsuran kredit tersebut nasabah datang ke Bank Rakyat Indonesia, kemudian nasabah tersebut mengambil formulir setoran tunai dan membawa kwintansi realisasi sebelumnya, setoran tunai tersebut wajib di isi oleh deskman atau karyawan yang berwenang, setelah itu setoran tunai tersebut diserahkan ke teller untuk dicocokkan jumlah uang yang tertera pada lembaran tersebut kemudian teller memberikan stempel dan menandatanganinnya. f. Administrasi Pelunasan Kredit Usaha Rakyat Didalam Pelunasan Kredit Usaha Rakyat itu, Nasabah datang ke Bank Rakyat Indonesia dan langsung ke deskman untuk membicarakan sisa pinjaman yang akan dibayar, kemudian deskman mengecek ke system komputer untuk mengetahui sisa pinjaman dan juga deskman menulis nota overbooking untuk tagihan bunga, kemudian berkas-berkas tersebut diberikan ke teller untuk dicocokkan jumlah uang yang tertera pada lembaran tersebut kemudian teller memberikan stempel dan menandatanganinnya serta dibubuhkan tanda pelunasan pada Kredit Usaha Rakyat. 2. Dalam Pelaksanaan Administrasi Kupedes KUR Pada PT Bank BRI (Persero) unit Arjasa Cabang Jember, terdapat berbagai lembar dokumen yang telah diserahkan ke nasabah, dokumen tersebut meliputi Formulir Permohonan Kupedes KUR, Surat Keterangan dari Desa, Kwintansi Realisasi, Setoran pembayaran Kredit Usaha Rakyat. 3. Pengalaman Praktis yang diperoleh selama Praktek Kerja Nyata pada PT. Bank BRI (Persero) unit Arjasa Cabang Jember meliputi : a. Membantu kegiatan di bagian Deskman yaitu cara pengisian formulir permohonan Kupedes KUR sampai dengan berkas calon nasabah tersebut disetujui oleh Kepala Unit b. Membantu nasabah dalam pengisian slip setoran untuk mengangsur kredit usaha rakyat. c. Membantu Deskman dalam mengurutkan dokumen-dokumen nasabahen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070803102120;
dc.subjectadministrasi, kupedesen_US
dc.titlePROSEDUR ADMINISTRASI KUPEDES-KUR PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk, UNIT ARJASA CABANG JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record