Show simple item record

dc.contributor.authorAnis Vina Fatmasari
dc.date.accessioned2014-01-23T04:44:42Z
dc.date.available2014-01-23T04:44:42Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM091610101087
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22088
dc.description.abstractTulang yang sehat dan kuat dapat diperoleh dari dua cara yaitu konsumsi kalsium yang cukup serta aktivitas fisik. Asupan kalsium rata-rata masyarakat Indonesia saat ini belum mencapai standar nasional angka kecukupan kalsium. Rendahnya asupan kalsium dapat menyebabkan terganggunya proses mineralisasi tulang. Aktivitas fisik lebih berperan dalam meningkatkan kekuatan tulang daripada hanya sekedar mengkonsumsi kalsium. Aktivitas fisik berenang memberikan manfaat bagi tubuh secara menyeluruh dan secara konsistenmembangun kepadatan tulang kaki, punggung, bahu dan otot lengan Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan post test only control group design. Sampel terbagi atas 2 kelompok yaitu kelompok kontrol dan perlakuan. Kelompok perlakuan diberi perlakuan berenang selama 30 menit yang terdiri dari 6 periode, masing-masing 5 menit dengan masa istirahat 15 menit. Perlakuan dilakukan selama 7 minggu. Setelah 7 minggu, tikus didekaputasi menggunakan ether kemudian tulang femur diambil untuk pengukuran kekuatan impak.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries091610101087;
dc.subjectWISTARen_US
dc.titlePENGARUH AKTIVITAS FISIK BERENANG TERHADAP KEKUATAN IMPAK TULANG FEMUR TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) JANTAN (Penelitian Eksperimental Laboratoris)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record