• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Campur Kode Bahasa Jawa terhadap Bahasa Indonesia dalam Interaksi Pembelajaran Guru di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi; Serly Ari Yuanita, 080110201006

    Thumbnail
    View/Open
    gdl (133)_1.pdf (172.4Kb)
    Date
    2014-01-23
    Author
    Serly Ari Yuanita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Masyarakat di Indonesia sangat beraneka ragam, baik keragaman budaya maupun keragaman bahasa. Pada umunya masyarakat Indonesia menguasai dua bahasa, yaitu bahasa daerah dan bahasa Indonesia. SMPN 01 Muncar adalah sekolah satu-satunya yang ada di Kecamatan Muncar yang menjadi sekolah standar nasional (SSN) yang mempunyai banyak prestasi, baik prestasi di bidang akademik maupun prestasi di bidang nonakademik. Campur kode adalah gejala terjadinya pencampuran dua bahasa atau lebih dalam satu tindak bahasa. Campur kode tidak hanya terjadi di lingkungan rumah saja, namun campur kode bisa terjadi di lingkungan rumah sakit, lingkungan kepolisian, dan lingkungan sekolah. Campur kode juga terjadi pada guru di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi dalam proses interaksi pembelajaran di kelas. Bahasa yang digunakan guru ketika berinteraksi dengan siswa di kelas adalah pencampuran bahasa Jawa dan bahasa Indonesia. Bahasa daerah selalu dibawa guru di SMPN 01 Muncar saat interaksi pembelajaran di kelas. Hal itu sering terjadi karena letak sekolah mereka yang berada di desa dan siswanya juga berasal dari desa tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan campur kode bahasa Jawa terhadap bahasa Indonesia yang dilakukan guru di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi saat berinteraksi dengan siswa di dalam kelas. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Metode dan teknik penyediaan data yang digunakan adalah metode kualitatif, metode simak, teknik sadap dilanjutkan dengan teknik lanjutan yaitu teknik simak libat cakap (SBLC), teknik rekam, dan teknik catat. Data dianalisis menggunakan metode komparatif, metode agih dan kontekstual bahasa. Data dianalisis dengan cara mendeskripsikan jawaban dari rumusan masalah kemudian data dianalisis dengan metode komparatif dan metode agih dengan konteks sosial. Berdasarkan alasan tersebut, penelitian ini mengangkat peramasalahan, yaitu : (1) bagaimanakah wujud campur kode bahasa Jawa terhadap bahasa Indonesia dalam interaksi pembelajaran guru di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi dan (2) faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya campur kode di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi (campur kode yang dituturkan guru di SMPN 01 Muncar). Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan wujud campur kode bahasa Jawa terhadap bahasa Indonesia yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi dan (2) mendeskripsikan faktorfaktor penyebab terjadinya campur kode bahasa Jawa terhadap bahasa Indonesia yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi. Kesimpulan penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) campur kode yang digunakan oleh guru di SMPN 01 Muncar Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi berwujud kata, frasa, klausa, dan idiom. Campur kode yang berwujud kata terdiri atas : (a) campur kode berwujud kata dasar, (b) campur kode berwujud kata berimbuhan, (c) campur kode berwujud kata ulang, dan (d) campur kode berwujud kata majemuk. Kemudian (2) campur kode yang terjadi dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, antara lain : (a) faktor rasa kedaerahan, (b) faktor tidak adanya konsep atau istilah dalam bahasa Indonesia, dan (c) faktor sosial. Saran-saran dalam penelitian ini adalah : (1) hasil penelitian ini sebaiknya digunakan sebagai bahaan ajar untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tenatang campur kode dalam bidang Sosiolinguistik dan (2) bagi peneliti lain yang tertarik melakukan penelitian yang sejenis, perlu melakukan penelitian yang mendalam khususnya pada faktorfaktor yang melatarbelakangi terjadninya campur kode tersebut dengan sasaran dan subjek yang berbeda.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21938
    Collections
    • UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge) [2313]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository