Show simple item record

dc.contributor.authorAnindita Novia Damayanti
dc.date.accessioned2014-01-23T03:29:00Z
dc.date.available2014-01-23T03:29:00Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM082010101037
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21905
dc.description.abstractMalaria merupakan salah satu penyakit yang menjadi fokus perhatian dunia, mengingat penderita malaria di dunia mencapai 300-500 juta orang dan tingkat kematian yang diakibatkan malaria dapat mencapai 2-3 juta orang pertahun. Penularan malaria dilakukan oleh nyamuk betina dari Tribus anopheles dan juga dapat ditularkan secara langsung melalui transfusi darah atau jarum suntik yang tercemar darah yang telah terinfeksi oleh Plasmodium serta ibu hamil kepada bayinya. Masalah baru kemudian muncul setelah adanya laporan bahwa gejala malaria dan parasit dalam darah terdeteksi kembali setelah hilang sementara waktu oleh karena pengobatan. Timbulnya resistensi Plasmodium terhadap obatobatan antimalaria ini mendorong para peneliti mencari antimalaria baru untuk menggantikan antimalaria yang tidak efektif lagi. Salah satu usaha menemukan antimalaria baru adalah melalui penelitian terhadap tumbuhan obat yang digunakan secara tradisional oleh masyarakat untuk mengobati malariaen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082010101037;
dc.subjectHasil Pemisahan Ekstraken_US
dc.titleUJI AKTIVITAS ANTIMALARIA FRAKSI HASIL PEMISAHAN EKSTRAK DAUN KEMBANG BULAN (Tithonia diversifolia) SECARA IN VIVOen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record