| dc.description.abstract | Pencarian lintasan terpendek dari satu titik ke titik yang lain adalah masalah
yang sering ditemui dalam kehidupan. Dalam teori graf, persoalan lintasan terpendek
merupakan suatu persoalan untuk mencari lintasan antara dua buah titik pada graf
berbobot yang memiliki gabungan nilai jumlah bobot pada sisi graf yang dilalui
dengan jumlah yang paling minimum. Salah satu algoritma untuk menentukan
lintasan terpendek adalah algoritma Bellman-Ford. Algoritma ini dapat digunakan
dalam graf untuk bobot yang dapat bernilai positif ataupun bernilai negatif dan
digunakan dalam graf berarah saja. Permasalahan yang dibahas adalah pencarian
lintasan terpendek dengan menggunakan algoritma Bellman- Ford studi kasus pada
kunjungan wisata yang ada di Kabupaten dan Kota Probolinggo.
Dalam menyelesaikan permasalahan ini digunakan bantuan program Visual
Basic 6.0 untuk menghasilkan suatu lintasan terpendek dari tiga pintu masuk yang
ada di Kabupaten dan Kota Probolinggo yaitu Pasuruan, Lumajang, dan Situbondo
menuju tempat-tempat wisata yang ada di Kabupaten dan Kota Probolinggo. Data
yang digunakan berupa tempat-tempat wisata dan persimpangan jalan yang ada di
Kabupaten dan Kota Probolinggo.
Hasil dari penyelesaian permasalahan dengan algoritma Bellman-Ford adalah
tempat wisata yang paling dekat dari pintu masuk Kabupaten dan Kota Probolinggo
dari arah Pasuruan yang berawal di Persimpangan Polsek Tongas adalah Air Terjun
Madakaripura sebesar
±
12,3 Km. Tempat wisata yang paling dekat dari pintu masuk
Kabupaten dan Kota Probolinggo dari arah Lumajang yang berawal Pertigaan Pos
Polisi Leces adalah Danau Ronggojalu sebesar
±
3 Km. Tempat wisata yang paling
dekat dari pintu masuk Kabupaten dan Kota Probolinggo dari arah Situbondo yang
berawal Pertigaan Paiton adalah Candi Jabung
±
7 Km. | en_US |
