• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Medical
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Medical
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    EFEK PAPARAN DEET (Diethyltoluamide) TERHADAP GAMBARAN ESOFAGITIS KOROSIF PADA MENCIT (Mus musculus)

    Thumbnail
    View/Open
    gdlhub (331)_1_processed.pdf (743.6Kb)
    Date
    2014-01-22
    Author
    Rika Adistyana
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Diethyltoluamide (DEET) merupakan bahan aktif yang paling banyak dan sering digunakan untuk repellent di Indonesia. Repellent dikenal sebagai salah satu jenis pestisida rumah tangga yang digunakan untuk melindungi tubuh (kulit) dari gigitan nyamuk. Produk repellent banyak digunakan di Indonesia karena Indonesia merupakan Negara tropis dengan curah hujan yang tinggi, sehingga banyak penyakit yang disebabkan oleh nyamuk (Goldfrank, 2002). Tertelan DEET menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan seperti mual, muntah, rasa terbakar pada mulut dan kerongkongan. Sistem pencernaan adalah salah satu dari jaringan tubuh yang rentan terhadap keracunan. Salah satu saluran pencernaan yang mengalami gangguan setelah paparan DEET adalah esofagus. Jika zat aktif DEET melewati esofagus, maka dapat merusak mukosanya (Lipscomb et al., 2001). Kerusakan pada esofagus berupa gambaran esofagitis korosif dimana terjadi peradangan di daerah esofagus yang disebabkan oleh luka bakar karena tertelannya zat kimia yang bersifat korosif misalnya DEET (Soepardi, 2003). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek paparan DEET terhadap gambaran mikroskopis esofagitis korosif pada mencit dan untuk mengetahui macam-macam perubahan mikroskopis esofagitis korosif akibat paparan DEET pada mencit. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratoris, dilaksanakan di Laboratorium Patologi Anatomi Universitas Jember pada bulan Februari 2012. Bahan yang digunakan adalah DEET dalam repellent antinyamuk. Hewan coba yang viii digunakan adalah 30 ekor mencit jantan yang sudah dibagi dalam 5 kelompok yaitu 1 kelompok K atau kontrol dan 4 kelompok P atau perlakuan yaitu P1, P2, P3, dan P4 yang diberikan per oral melalui sonde lambung dengan volume yang berbeda yaitu 200μL, 400μL, 600 μL, dan 800 μL DEET. Ditunggu selama 8 jam lalu dimasukkan kedalam botol yang berisi eter sampai mati. Langkah selanjutnya pembedahan mencit dengan mengambil organ esofagus dan dibuat preparat histopatologi kemudian diamati dengan menggunakan mikroskop cahaya Olympus (CX31) dengan pembesaran 400x dan diklasifikasikan sesuai dengan derajat caustic of oesophageal injury. Data hasil penelitian kemudian dianalisis dengan analisis Chi-Square. Pengamatan mikroskopis esofagus mencit pada kelompok K didapatkan hasil 6 ekor mencit memperlihatkan gambaran jaringan esofagus yang normal. Kelompok P1 didapatkan hasil 2 ekor mencit normal (derajat 0) dan 4 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 1). Kelompok P2 didapatkan hasil 2 ekor mencit normal (derajat 0), 2 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 1) dan 2 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 2). Kelompok P3 didapatkan hasil yaitu 4 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 1) dan 2 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 2). Kelompok P4 didapatkan hasil 3 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 1) dan 3 ekor mencit mengalami esofagitis korosif (derajat 2). Hasil analisis data dengan menggunakan Chi-Square menunjukkan X2 hitung > X2 tabel 21,451 > 15,507 dan Sig. X2 hitung < yaitu 0,006 < 0,05 (p < 0,05) jadi dapat disimpulkan bahwa ada efek paparan DEET terhadap gambaran esofagitis korosif pada mencit. Gambaran esofagitis korosif yang ditimbulkan dapat diamati secara mikroskopis yaitu edema epitel mukosa dan kerusakan mukosa berupa erosi epitel.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21390
    Collections
    • UT-Faculty of Medical [1526]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository