dc.description.abstract | Diperoleh dua jenis isolat bakteri xilanolitik (berkarakteristik putih keruh atau PK dan
coktat bening aiau CB) yang belum teridentifikasi secara taksonomik berdasarkan hasil
eksptorasi yrng telah dilakukan. ldentifikasi pendahuluan secara mikrobiologis
menunjukkan bihwa kedua koloni mampu menghidrolisis polimer oat'spelt xylan yang
ditairdai dengan terbentuknya zona terang disekitar koloni (zona halo). Terkait dengan
aktir,,itas xila-nolitik yang ditunjukkan tersebut, maka identifikasi yang akan dilakukan
terhadap kedua isolat
-bakteri
tersebut telah berlanlut pada aspek fenotipik (analisis
tOS rirun;. Bakteri xitanolitik yang telah diisolasi dari sistem abdominal rayap
her'lkutnya dikultivasi secara spesitik dalam medium yang mengandung xilan dan
cjila:siJkan visualisasi terhadap aktivitasnya menggunakan substrat xilan. Secara
kuantitatif, aktivitas enzim endo-ft1,4-D-xilanase menunjukkan aktivitas teltinggi
dibanding ekso-ft1,4-D-xilosidase, a-L-arabino{uranosidase, a-Dglukuronidase. dan
aselii xilan esterase; dimana masing-masing sebesar 4,78; 0,00; 1,94 2.64. dan 0,00
unit. ilada tahap berikutnya yang berupa produksi pada medium yang mengandung
aat-spett xylan' dilakukan untuk memperoleh ekstrak sel-sel bakteri. Langkah
identifikasi yang berlanjut secara fenotipik melalui analisis 165 rRNA meliputi isolasi
dan penentua'ikonsenirasi DNA kromosom, dimana DNA kromosom telah lerisolasi
Oengan konsentrasi 0,125 1tg.1tl'' dengan tingkat_kemurnian 0,7^ Berdasarkan hasil
elekiroforesis diketahui bahwa terdapat pita-pita DNA koloni 7,23, dan 2a dengan
pasangan basa lebih dari 10 x 103 bp. Pada tahap reaksi PCR, proses amplrfikasinya
dilakulian menggunakan beberapa pasang primer yang berbeda (Batch F9 S2a. UniB 9
S2a, P-P369-tS, p-pg8g-15, Com F923, dan Com R9 23). Berdasarkan hasil analisis
PCil dengan konsensus primer prokariotik tersebut, diperoleh pita DNA dergan ukuran
i:asa + 5OO Op. Konsentrasi suspensi DNA ctari produk PCR hasi pemurnian
menunjukkan konsentrasi sebesar 0,0625 trlg.pl
1 dengan. ting.kat <ea-:urnian 1,25'
Sekuensing dan desain primer menghasilkan urutan nukleotida dan <cnstruksi gen 16
rllhlA isolat 2a maupun 23. Langkah Blast yang dilakukan be'dasarkan data
s*k,.;ensing menunjukkan bahwa isolat 2a memiliki kemiripan terdekat dengan
{nttrobaite. sp. dan Enterobacteriaceae bacterium (98-99'.. Primer Balch F),
Enterobacter cloacae dan Enterabacter hormaechei (98-99o'". Prifiler P36), sedangkan
isoiert 23 menunjukkan kemiripan terdekat dengan Runmeliibacillus stabekisii,
*;.::i!iaceae bacterium, Baciltus sphaericus dan Bacitlus rusiformis (54-95%' Primer
{-t;*r-n-l GC F), serta Bacitlus sp., Pontibacillus sp.. Baciitus cereus, Malobacillus sp.,
dat Eaciltus pseudofirmus (94-95%' PrlmerCom-ll R)' | en_US |