Show simple item record

dc.contributor.authorYUNIARTI GULTOM
dc.date.accessioned2014-01-22T05:40:08Z
dc.date.available2014-01-22T05:40:08Z
dc.date.issued2014-01-22
dc.identifier.nimNIM070810101034
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/20985
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul “ Analisis Kemampuan Keuangan Daerah Kabupaten Situbondo Di Era Otonomi Daerah Tahun 2001-2010” dengan tujuan untuk mengetahui: (1) rasio kemampuan keuangan daerah; (2) rasio derajat desentralisasi fiskal; (3) rasio indeks kemampuan rutin; (4) dan rasio pertumbuhan. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Situbondo. Data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu berupa data ringkasan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Situbondo tahun anggaran 2001-2010. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa: (1) rata-rata rasio kemampuan keuangan daerah adalah sebesar 5,30% yang berarti bahwa bahwa Kabupaten Situbondo masih berada pada tingkat kemandirian rendah sekali dalam membiayai kegiatan daerahnya; (2) rata-rata rasio derajat desentralisasi adalah sebesar 5,02% yang berarti bahwa bahwa pemerintah Kabupaten Situbondo masih sangat kurang mampu dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah; (3) rata-rata rasio indeks kemampuan rutin adalah sebesar 6,34% yang berarti bahwa Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Situbondo masih sangat kurang mampu dalam membiayai belanja rutinnya; (4) rasio pertumbuhan mengalami kenaikan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070810101034;
dc.subjectAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD); Pendapatan Asli Daerah (PAD); Total Penerimaan Daerah (TPD); Belanja Rutin; dan Belanja Pembangunan.en_US
dc.titleANALISIS KEMAMPUAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN SITUBONDO DI OTONOMI DAERAH TAHUN 2001-2010en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record