Show simple item record

dc.contributor.authorAhmad Baisuni
dc.date.accessioned2014-01-21T05:05:21Z
dc.date.available2014-01-21T05:05:21Z
dc.date.issued2014-01-21
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/19650
dc.description.abstractSetiap makhluk hidup berkembang biak untuk melanjutkan siklusnya. Secara normal keturunan yang dihasilkan akan memiliki proporsi jenis kelamin yang sama. Hal ini terjadi karena konsekuensi dari hukum segregasi Mendel dan adanya fertilisasi secara acak pada pasangan kromosom XY yang membentuk perbandingan jumlah jantan dan betina (nisbah kelamin) seimbang yaitu bernilai 1 untuk setiap generasi. Namun demikian nilai tersebut sering tidak terealisasikan terkait adanya beberapa faktor yang mempengaruhi. Salah satu faktor yang mempengaruhi nilai nisbah kelamin adalah umur jantan. Dalam penelitian ini hewan uji yang digunakan adalah Drosophila melanogaster. Hewan ini selain bersifat heterogametik (memiliki 2 gamet yang berbeda) juga sering digunakan dalam penelitian genetika karena siklus hidupnya yang pendek, mudah dipelihara, mempunyai keturunan yang banyak, serta mempunyai jumlah kromosom sedikit.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectLALAT BUAH (Drosophila melanogaster Meigen)en_US
dc.titlePENGARUH UMUR LALAT BUAH (Drosophila melanogaster Meigen) JANTAN TERHADAP NISBAH KELAMINen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record