dc.description.abstract | v
Agroindustri adalah industri di sektor pertanian yang bertujuan
mengembangkan sektor pertanian yang banyak dimanfaatkan dan potensial di
Indonesia. Umumnya kegiatan industri menghasilkan sesuatu yang tidak baik
untuk lingkungan. Adanya hal yang tidak baik untuk lingkungan tersebut
mendorong reaksi dari berbagai pihak antara lain pemerintah, stakeholder, dan
masyarakat. Mereka meminta perusahaan untuk tanggung jawab terhadap
lingkungan. Tindakan perusahaan untuk menjaga kelestarian lingkungan dapat
disebut kinerja lingkungan.
Kinerja lingkungan yang dilakukan perusahaan diungkapkan pada
pengungkapan tanggung jawab lingkungan perusahaan yang diterbitkan dalam
laporan tahunan perusahaan. Tingkat kinerja lingkungan perusahaan dapat
mempengaruhi seberapa banyak pengungkapan tanggung jawab lingkungan
perusahaan. Kinerja lingkungan yang dilakukan perusahaan tentu membuat
perusahaan mengeluarkan biaya lebih banyak tetapi perusahaan tentu tetap
menginginkan keuntungan dalam hal ekonomi meskipun mengeluarkan biaya
lebih banyak untuk lingkungan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kinerja lingkungan
terhadap pengungkapan tanggung jawab lingkungan dan kinerja ekonomi.
Penelitian ini diinspirasi oleh penelitian Suratno, et. al. (2006) terhadap
perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian
ini adalah perusahaan agroindustri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling. Data yang digunakan adalah data
sekunder yaitu laporan tahunan perusahaan. Analisis yang digunakan adalah
regresi linier sederhana melalui program SPSS 15.00 for Windows.
Kinerja lingkungan diukur dengan Program Penilaian Peringkat Kinerja
Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang merupakan program
Kementerian Lingkungan Hidup. Pengungkapan tanggung jawab lingkungan
diukur dengan index pengungkapan tanggung jawab lingkungan berdasarkan
item-item pengungkapan tanggung jawab lingkungan oleh Choi (1998, dalam
Pratiwi, 2008). Kinerja ekonomi diukur dengan rumusan yang digunakan oleh
Suratno, et. al. (2006) menggunakan informasi harga saham.
Hasil penelitian ini membuktikan kinerja lingkungan berpengaruh negatif
signifikan terhadap pengungkapan tanggung jawab lingkungan yang berarti
perusahaan agroindustri yang memiliki kinerja lingkungan buruk melakukan
pengungkapan tanggung jawab lingkungan yang baik atau banyak. Hal ini
mungkin karena belum ada standar untuk pengungkapan tanggung jawab
lingkungan dan mungkin juga karena perusahaan yang memiliki kinerja
lingkungan buruk ingin mengungkapkan biaya yang banyak dikeluarkan untuk
lingkungan. Hasil penelitian ini juga membuktikan kinerja lingkungan
berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja ekonomi yang berarti perusahaan
agroindustri yang memiliki kinerja lingkungan baik maka kinerja ekonominya
juga baik. Hal ini mungkin karena perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan
baik dinilai bersikap baik oleh berbagai pihak seperti pemerintah, pemegang
saham, dan masyarakat. Adanya penilaian baik tersebut tentu menguntungkan
bagi perusahaan dalam hal ekonomi.
Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi banyak pihak. Perusahaan
di berbagai sektor diharapkan melakukan kinerja lingkungan dan
mengungkapkannya dalam pengungkapan tanggung jawab lingkungan sebagai
wujud tanggung jawab perusahaan. Pemerintah, stakeholder, dan masyarakat
diharapkan kritis terhadap dampak kegiatan perusahaan terhadap lingkungan. | en_US |